kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.515.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.099   1,00   0,01%
  • IDX 7.080   43,33   0,62%
  • KOMPAS100 1.058   7,20   0,69%
  • LQ45 827   1,51   0,18%
  • ISSI 216   1,79   0,84%
  • IDX30 423   0,27   0,06%
  • IDXHIDIV20 512   -2,14   -0,42%
  • IDX80 120   0,73   0,61%
  • IDXV30 126   0,70   0,56%
  • IDXQ30 142   -0,50   -0,35%

Hormel Dikabarkan akan Mencaplok Saham GarudaFood (GOOD) Milik CVC Capital Partners


Sabtu, 22 Oktober 2022 / 17:30 WIB
Hormel Dikabarkan akan Mencaplok Saham GarudaFood (GOOD) Milik CVC Capital Partners


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan asal AS Hormel Foods Corp disebut tengah melakukan pembicaraan lanjutan untuk membeli saham minoritas di pembuat makanan ringan Indonesia PT GarudaFood Putra Putri Jaya (GOOD) dari perusahaan ekuitas swasta CVC Capital Partners.

Mengutip Bloomberg, Sabtu (22/10), Raksasa makanan yang berpusat di Austin ini telah muncul sebagai pembeli paling mungkin dari saham GarudaFood setelah mengalahkan saingannya. Hormel dan CVC sedang menyusun rincian transaksi yang bisa bernilai beberapa ratus juta dolar.

Namun, meski kesepakatan dapat segera dicapai, orang-orang yang mengetahui kabar ini bilang negosiasi masih bisa gagal. 

Baca Juga: CVC in Talks to Exit Top Indonesian Snacks Maker GarudaFood-Sources

Sebagai informasi, Hormel memiliki portofolio merek termasuk daging deli eponymous serta SPAM, Skippy dan Planters, dan menghasilkan lebih dari US$ 11 miliar pendapatan tahunan. Sahamnya telah tergelincir sekitar 8% tahun ini, menilai perusahaan sekitar US$ 24,6 miliar.

Sementara itu, GarudaFood, yang memiliki nilai pasar sekitar US$ 1,2 miliar, menjual produk bermerek termasuk kacang tanah, keripik kentang, stik wafer, kerupuk, keju, dan biskuit. Produknya dijual di lebih dari 20 negara, dengan fokus di Asia Tenggara, China, dan India.

CVC menginvestasikan sekitar US$ 150 juta di GarudaFood ketika perusahaan pembelian yang berbasis di London berusaha untuk memperdalam eksposurnya ke Asia Tenggara yang tumbuh cepat pada tahun 2018, Bloomberg News melaporkan pada saat itu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×