kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45901,12   2,37   0.26%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Henan Putihrai rekomendasikan Beli saham ERAA, ini alasannya


Sabtu, 21 Agustus 2021 / 06:45 WIB
Henan Putihrai rekomendasikan Beli saham ERAA, ini alasannya


Reporter: Achmad Jatnika | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) mencatakan pendapatan sebesar Rp 10,6 triliun pada kuartal II/2021, angka ini melonjak 58% secara year on year (yoy), tetapi turun 3% secara quarter on quarter (qoq).

Secara kumulatif pendapatan semester I/2021 sebanyak Rp 21,35 triliun. Analis Henan Putihrai Silvia Loren dalam risetnya yang dirilis 16 Agustus, menilai angka pendapatan ini didorong oleh peningkatan penjualan telepon seluler dan tablet sebesar 59,6% secara yoy.

Di kuartal II/2021, laba bersih yang dicatatkan sebanyak Rp 280 miliar dengan net profit margin (NPM) stabil sebesar 2,7%. Selama semester I/2021, laba bersih ERAA mencapai Rp 558,54 miliar, angka ini naik 311% secara yoy.

Baca Juga: Erajaya (ERAA) gelar EraVersary 2021 tebar promo dan hadiah untuk pelanggan

Ke depan, ia melihat PPKM darurat dan PPKM level 4 kurang berpengaruh terhadap penurunan pendapatan dibandingkan lainnya. Henan Putihrai juga memeriksa saluran, toko Erafone masih buka selama penutupan pusat perbelanjaan.

“Namun, mobilitas di ritel lebih rendah dari 21 Mei karena kekhawatiran varian baru yang lebih menular. Kami memperkirakan aktivitas di saluran online akan meningkat di 3Q21 dengan peningkatan porsi penjualan online sekitar 10%,” kata Silvia dalam risetnya.

Ia memperkirakan pendapatan ERAA di tahun ini akan meningkat 24% YoY karena masih ada permintaan yang tinggi dari bekerja dan belajar dari rumah. Dalam estimasinya, harga jual rata-rata (ASP) sebesar 10,7% secara yoy.

Sedangkan volume penjualan tahun 2021 diperkirakan meningkat sebesar 12,0% secara yoy. Silvia juga berharap margin kotor perusahaan akan stabil di 10,4% karena kebijakan IMEI melindungi persaingan bisnis yang lebih sehat.

Baca Juga: Catat kinerja positif, analis NH Korindo rekomdasikan beli saham ERAA

Ia mempertahankan ERAA dengan peringkat BELI pada target harga Rp 800 per saham, angka ini menyiratkan target 14,0x FY21F P/E di sekitar level +1 stdev.

Silvia melihat masih ada permintaan yang tinggi dari bekerja dan belajar dari rumah dan pembatasan tidak terlalu berpengaruh pada top line perusahaan. Hal ini akan didukung oleh margin yang stabil karena persaingan yang lebih sehat.

Risiko dari ERAA di tahun ini menurutnya datang dari sentimen pandemi dan varian baru, lebih cepat melonggarkan pembatasan di sekolah dan kantor, dan menurunnya kepercayaan dan belanja konsumen dari kalangan menengah ke atas.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×