Reporter: Dupla Kartini | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Investor yang menggunakan data yahoo finance (finance.yahoo.com) sebagai acuan trading di Bursa Efek Indonesia sebaiknya lebih berhati-hati. Pasalnya, data perdagangan yang tercatat di website tersebut berbeda dengan data riil Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Tadi pagi, data finance.yahoo menunjukkan, indeks sempat dibuka jatuh hingga sebesar 5%. Padahal, data terminal RTI dan Bloomberg mencatat, penurunan tertajam di sesi pagi (intraday) hanya sebesar 1,3% yaitu ke level 3.850,45 pada pukul 10.01 di Jakarta.
Pencatatan yang salah atau error juga masih terlihat hingga sesi pertama hari ini berakhir. Website finance.yahoo mencatat, IHSG ditutup melorot 4,34% ke level 3.893,49. Padahal, jika mengacu pada data terminal RTI, IHSG hanya ditutup jatuh 0,23% di level 3.893,489.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News