kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.745.000   4.000   0,23%
  • USD/IDR 16.430   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.223   -248,56   -3,84%
  • KOMPAS100 896   -33,02   -3,55%
  • LQ45 709   -20,34   -2,79%
  • ISSI 194   -8,31   -4,11%
  • IDX30 370   -9,39   -2,47%
  • IDXHIDIV20 444   -10,12   -2,23%
  • IDX80 103   -3,04   -2,87%
  • IDXV30 107   -2,26   -2,07%
  • IDXQ30 121   -3,14   -2,53%

Hasil perundingan dagang AS-China tak jelas, rupiah masih akan melemah


Selasa, 19 November 2019 / 17:50 WIB
Hasil perundingan dagang AS-China tak jelas, rupiah masih akan melemah
ILUSTRASI. Petugas kasir menghitung mata uang rupiah di gerai penukaran mata uang asing Ayu Masagung, Kwitang, Jakarta Pusat, Senin (25/2/2019). Masih simpang siurnya prospek perundingan dagang antara AS dengan China menjadi sentimen yang menekan rupiah.


Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah melemah terhadap dollar pada Selasa (19/11). Masih simpang siurnya prospek penyelesaian perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dengan China menjadi sentimen yang menekan rupiah.

Mengutip Bloomberg, pada perdagangan Selasa (19/11) rupiah ditutup melemah 0,09% ke level Rp 14.090 per dollar AS. Sedangkan di kurs tengah Bank Indonesia (BI) atau JISDOR, rupiah melemah 0,11% menjadi Rp 14.091 per dollar AS.

Ekonom Bank BCA David Sumual mengatakan, pasar mulai meragukan kemajuan perundingan perang dagang antara AS dengan China. Sikap pemimpin AS dan China yang tarik ulur, membuat pasar cenderung beralih ke aset safe hafen.

Baca Juga: Trump enggan turunkan tarif, China pesimistis dengan kesepakatan dagang

"Rupiah yang cenderung terkoreksi tipis ini masih karena isu eksternal. Sedangkan dari domestik, pasar masih menunggu hasil rapat Bank Indonesia (BI)," kata David kepada Kontan.co.id, Selasa (19/11).

Untuk perdagangan, Rabu (20/11), David memperkirakan rupiah masih akan terkoreksi tipis. Sentimen utamanya masih dari eksternal, khususnya perkembangan isu perang dagang AS dan China.

"Rupiah masih akan bergerak melemah tipis besok, di kisaran Rp 14.050 per dollar AS hingga Rp 14.100 per dollar AS," imbuhnya.

Baca Juga: Trump bertemu bos The Fed Jerome Powell di Gedung Putih, ini yang dibahas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×