kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hartadinata Abadi (HRTA) tebar dividen Rp 36,8 miliar kepada pemegang saham


Rabu, 12 Agustus 2020 / 16:39 WIB
Hartadinata Abadi (HRTA) tebar dividen Rp 36,8 miliar kepada pemegang saham
ILUSTRASI. Pelayan melayani konsumen yang akan membeli perhiasan emas di Toko Claudia Perfect Jewellery dan ACC Premium milik Hartadinata


Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) membagikan dividen sebesar Rp 36,8 miliar kepada pemegang saham dari laba tahun buku 2019 dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar hari ini, Rabu (12/8).

Deny Ong, Direktur Keuangan (CFO) PT Hartadinata Abadi Tbk menjelaskan, HRTA menetapkan dividen sebesar Rp 36,8 miliar atau setara Rp 8 per saham. Asal tahu saja, tahun 2019, total laba bersih perusahaan sebesar Rp 150 miliar.

Baca Juga: Hartadinata (HRTA) meluncurkan produk emas berkadar 999,9% mulai harga Rp 100.000

Jumlah dividen yang dibagikan sedikit lebih besar dibandingkan dengan alokasi tahun lalu. Untuk laba tahun 2018, HRTA menebar dividen Rp 32,2 miliar atau Rp 7 per saham.

"Pada akhir tahun 2019, Hartadinata mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 17,8% menjadi Rp 3,24 triliun. Dengan pertumbuhan tersebut, Perseroan berhasil meningkatkan laba bersih mencapai Rp 150,25 miliar atau meningkat sebesar 20,9% dibandingkan dengan 2018 sebesar Rp 123,81 miliar," jelas Deny pada paparan publik HRTA yang diselenggarakan secara virtual, Rabu (12/8).

HRTA juga telah menerbitkan surat utang (MTN) senilai Rp 200 miliar sampai tahun 2022. Deny menyampaikan penggunaan dana ini sudah habis terserap untuk pembukaan gerai sebesar 5% -10% dan sisanya 90% sampai 95% digunakan sebagai inventori.

Agenda RUPST lainnya adalah, HRTA menetapkan penggunaan laba bersih 2019 dan penjabaran rencana kerja perseroan di 2020.

Baca Juga: Hartadinata berharap kontribusi penjualan logam mulia lebih besar dari perhiasan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×