Penulis: Bimo Kresnomurti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada sesi 1 Kamis (21/10) harga saham BRIS (PT Bank Syariah Indonesia Tbk) ditutup sama dengan harga sebelumnya. Sementara harga saham ARTO (PT Bank Jago Tbk) ditutup menghijau di sesi pertama.
Saat bursa menutup hari perdagangan, saham BRIS persis di harga penutupan Rp 2.210 per saham. Sedangkan, saham ARTO persis di harga penutupan Rp 14.025 per saham.
Dari penutupan Rabu (20/10), harga saham BRIS sama dengan harga sebelumnya 0,00% dari Rp 2.210. Saham BRIS dibuka di atas harga penutupan sehari sebelumnya, tepatnya pada harga Rp 2.220 per saham.
Baca Juga: Kembangkan digitalisasi, BSI perkuat layanan e-channel
Mencatatkan harga tertinggi Rp 2.260 dan harga terendah Rp 2.170, harga saham BRIS ditutup turun Rp 0 per saham dalam sehari.
Pada saat penutupan, harga bid Rp 2.210 per saham. Di lain sisi, harga offer terendah di Rp 2.220 per saham.
Kalau dihitung sejak 7 hari yang lalu (14 Oktober 2021), harga saham BRIS hari ini sudah naik 5.74 % dibanding harga saat itu (Rp 2.090).
Adapun sejak setahun lalu (21 Oktober 2020) harga saham BRIS sudah naik 58.42% dari harga saat itu (Rp 1.395).
Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham BRIS mencapai Rp 90,40 miliar, sedangkan volume saham yang ditransaksikan mencapai 407.091 lot.
Dengan earning per share (EPS) alias laba bersih per saham Rp 72, maka price to earning ratio (PER) saham ini 31,25 kali. Adapun price to book value-nya (PBV) 3,96 kali.
Baca Juga: Analis: Tahun depan, bank digital masih berpotensi bertumbuh
Harga saham ARTO menghijau
Sementara dari penutupan Rabu (20/10), harga saham ARTO naik 1,45% dari Rp 13.825. Saham ARTO dibuka di atas harga penutupan sehari sebelumnya, tepatnya pada harga Rp 13.850 per saham.
Mencatatkan harga tertinggi Rp 14.100 dan harga terendah Rp 13.625, harga saham ARTO ditutup naik Rp 200 per saham dalam sehari.
Pada saat penutupan bursa saham sesi pertama, harga bid Rp 14.000 per saham. Di lain sisi, harga offer terendah di Rp 14.025 per saham.
Baca Juga: Harga saham bank digital Bank Jago (ARTO) & Aladin merosot, saatnya beli atau jual?
Bila dihitung sejak 7 hari yang lalu (14 Oktober 2021), harga saham ARTO hari ini sudah naik 13.33 % dibanding harga saat itu (Rp 12.375).
Sejak setahun lalu (21 Oktober 2020) harga saham ARTO sudah naik 419.44% dari harga saat itu (Rp 2.700).
Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham ARTO mencapai Rp 186,30 miliar, sedangkan volume saham yang ditransaksikan mencapai 134.065 lot.
Dengan earning per share (EPS) alias laba bersih per saham Rp -7, maka price to earning ratio (PER) saham ini -1.917,86 kali. Adapun price to book value-nya (PBV) 22,91 kali.
Selanjutnya: IHSG terkoreksi 0,06% ke 6.652 pada sesi I hari ini, asing borong TLKM, BMRI, BBRI
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News