Sumber: Bloomberg | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) naik ke posisi tertinggi dua pekan karena persediaan minyak mentah AS turun saat produksi di kilang naik. Sementara itu, harga minyak acuan Eropa, Brent juga ikut naik.
Harga minyak WTI berjangka naik 1,1%. Pasokan minyak mentah diproyeksikan berubah jadi 397,6 juta barel pekan lalu. "Ada banyak perubahan harga yang terjadi sebelum laporan data persediaan minyak," kata Bob Yawger , direktur divisi futures Mizuho Securities USA Inc di New York .
Harga minyak WTI pengiriman Juni naik adi US$ 101,70 per barel di New York Mercantile Exchange. Ini merupakan harga penutupan tertinggi sejak 24 April. Volume semua berjangka yang diperdagangkan adalah 7,7% di atas rata-rata 100 hari.
Harga berubah setelah American Petroleum Institute mengatakan, persediaan minyak AS naik menjadi 912.000 barel pada pekan lalu. Harga WTI naik US$ 1,24, atau naik 1,2% menjadi US$ 101,83 pada pukul 16:36 kemarin (13/5).
Sedangkan harga minyak Brent pengiriman Juni naik 83 sen, atau naik 0,8% menjadi US$ 109,24 per barel saat dijual di London. Patokan minyak mentah Eropa ini ditutup dengan selisih harga US$ 7,54 dengan minyak WTI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
