kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.195   57,00   0,35%
  • IDX 7.898   -32,88   -0,41%
  • KOMPAS100 1.110   -7,94   -0,71%
  • LQ45 821   -5,85   -0,71%
  • ISSI 266   -0,63   -0,24%
  • IDX30 424   -3,04   -0,71%
  • IDXHIDIV20 487   -3,38   -0,69%
  • IDX80 123   -1,10   -0,89%
  • IDXV30 126   -1,56   -1,22%
  • IDXQ30 137   -1,32   -0,96%

Harga minyak turun mengantisipasi tarif impor baru AS


Senin, 17 September 2018 / 07:30 WIB
Harga minyak turun mengantisipasi tarif impor baru AS
ILUSTRASI. Lapangan minyak di Irak


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak turun pada awal pekan ini. Senin (17/9) pukul 7.16 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober 2018 di New York Mercantile Exchange turun 0,25% ke US$ 68,82 per barel dari harga akhir pekan lalu.

Sedangkan harga minyak brent untuk pengiriman November 2018 di ICE Futures turun 0,15% ke US$ 77,97 per barel dari posisi akhir pekan lalu US$ 78,09 per barel.

Harga minyak melemah seiring kekhawatiran penambahan tarif impor atas produk China ke Amerika Serikat (AS). Presiden AS Donald Trump menginstruksikan penerapan tarif sekitas US$ 200 miliar produk China.

Setelah pengumuman akhir pekan lalu, harga minyak cenderung turun. "Perdagangan akhir pekan lalu mengonfirmasi resistance kuat US$ 80 per barel untuk minyak brent," kata konsultan Petromatrix dalam catatan yang dikutip Reuters.

Ada spekulasi harga minyak acuan internasional ini bisa mencapai di atas US$ 80 per barel akibat adanya sanksi AS terhadap Iran. Tapi, minyak sulit bertahan di harga tersebut. Harga tertinggi minyak acuan ini berada di US$ 79,74 per barel pada pekan lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×