Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak kembali terkoreksi pada awal perdagangan Jumat (28/8). Pukul 07.02 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober 2020 di New York Mercantile Exchange ada di US$ 42,95 per barel, turun 0,20% dari sehari sebelumnya yang ada di US$ 43,04 per barel.
Koreksi harga minyak terjadi karena pasar memperkirakan pemulihan fasilitas produksi yang ditutup menjelang badai Laura yang melanda Teluk Meksiko dan menghantam Lousiana akan berjalan dengan cepat.
Baca Juga: Harga minyak mentah acuan tertahan tingginya persedian minyak dan pandemi Covid-19
Badai melanda Louisiana Kamis pagi dengan angin berkecepatan 150 mil per jam (240 kilometer per jam), merusak bangunan, merobohkan pohon, dan memutus aliran listrik ke lebih dari 400.000 orang di Louisiana dan Texas. Gelombang badai kurang dari yang diperkirakan, menyelamatkan tanaman pedalaman dari banjir yang dikhawatirkan.
Produsen minyak pada hari Selasa telah menutup 1,56 juta barel per hari (bpd) produksi minyak mentah, atau 84% dari produksi Teluk Meksiko, mengevakuasi 310 fasilitas lepas pantai.
BP mengatakan pada Kamis bahwa pihaknya sudah bersiap untuk kembali ke fasilitas yang dioperasikan perusahaan di perairan dalam Teluk Meksiko untuk memeriksa potensi kerusakan dari badai tersebut.
Pada saat yang sama, penyuling yang mengubah hampir 2,33 juta bpd minyak mentah menjadi bahan bakar, dan menyumbang sekitar 12% dari pemrosesan di AS, menghentikan operasinya.
"Di satu sisi, penutupan kilang mengurangi permintaan minyak mentah, tetapi pada saat yang sama produksi Teluk Meksiko ditutup, hampir saling mengimbangi," kata Andrew Lipow, presiden Lipow Oil Associates di Houston seperti dikutip Reuters.
Baca Juga: Harga minyak naik tipis pada Kamis (27/8) pagi, pasar bersiap hadapi efek Badai Laura
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













