Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak kembali naik pada perdagangan awal pekan ini, Senin (25/7). Pukul 07.00 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman September 2022 di New York Mercantile Exchange ada di US$ 95,15 per barel, naik 0,47% dari akhir pekan lalu yang ada di US$ 94,70 per barel.
Harga minyak naik di awal pekan ini karena investor menimbang tanda-tanda pasar tetap ketat di tengah kekhawatiran perlambatan ekonomi.
Mengutip Bloomberg, pasar minyak telah melihat sejumlah volatilitas baru-baru ini, ditandai dengan perubahan tajam dan likuiditas rendah, karena para trader menyulap prospek penawaran dan permintaan yang bersaing.
Baca Juga: Ekonomi AS Melambat, Janet Yellen: Risiko Resesi Tak Bisa Dihindari
The Fed diperkirakan akan menyetujui rencana kenaikan suku bunga yang besar pada pekan ini karena bank sentral sepakat memerangi lonjakan inflasi. Hal ini menambah tekanan permintaan minyak.
Namun, konsumsi minyak dapat melebihi ekspektasi bahkan jika ekonomi global tertatih-tatih, menurut trader komoditas senior Pierre Andurand.
Harga minyak masih naik 25% sepanjang tahun ini, meski kontrak berjangka telah menghapus sebagian keuntungannya setelah invasi Rusia ke Ukraina di akhir Februari.
Baca Juga: Hati-hati, BI Ingatkan Inflasi Tinggi Bisa Menahan Konsumsi
Amerika Serikat telah memperjuangkan batas harga minyak mentah Rusia untuk membatasi pendapatan yang mengalir ke Kremlin untuk mendanai perangnya. Pejabat Departemen Keuangan akan berada di Eropa pekan ini untuk menggalang dukungan atas tindakan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sebagai ungkapan terimakasih atas perhatian Anda, tersedia voucer gratis senilai donasi yang bisa digunakan berbelanja di KONTAN Store.