kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga emas spot naik tipis ke US$1.778 per ons troi pada pagi hari ini (1/12)


Selasa, 01 Desember 2020 / 08:50 WIB
Harga emas spot naik tipis ke US$1.778 per ons troi pada pagi hari ini (1/12)
ILUSTRASI. harga emas naik tipis hari ini


Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - TOKYO. Harga emas spot naik tipis pada awal perdagangan di kawasan Asia pada hari ini karena investor menimbang optimisme atas prospek vaksin Covid-19 terhadap lonjakan infeksi dan kemungkinan tindakan pembatasan untuk memerangi pandemi yang berisiko menggagalkan pemulihan ekonomi global

Selasa (1/12) pukul 08.30 WIB, harga emas spot naik 0,1% menjadi US$ 1,778.76 per ons troi. Sementara harga emas berjangka kontrak pengiriman Februari 2021 sedikit berubah ke level US$ US$ 1.780,50 per ons troi. 

Pada perdagangan sebelumnya, harga emas mendapat tekanan dari potensi vaksin Covid-19 yang kian cerah. Ini terjadi setelah seorang pejabat tinggi pemerintah Amerika Serikat (AS) mengungkapkan, warga AS bisa mulai menerima vaksinasi virus corona sebelum Natal.

Baca Juga: Turun 5,3% di November, harga emas spot di jalur penurunan bulanan terburuk

Hal tersebut dimungkinkan setelah Moderna Inc meminta otorisasi darurat AS untuk izin vaksin Covid-19 setelah studi tahap akhir menunjukkannya vaksin ini 94,1% efektif dan tanpa masalah keamanan yang serius.

Di sisi lain, kasus Covid-19 baru di AS mencapai 1,1 juta hanya di pekan lalu saja. Jumlah pasien di rumah sakit juga mencapai rekor baru, dengan California berencana memberlakukan perawatan di rumah.

Prospek pemulihan ekonomi juga meredup setelah data menunjukkan kontrak untuk membeli rumah di Negeri Paman Sam kembali melemah di bulan Oktober. Saat yang sama aktivitas di pabrik di Midwest dan Texas melambat pada bulan November.

Menahan keuntungan emas, Presiden terpilih AS Joe Biden mencalonkan mantan Ketua Federal Reserve Janet Yellen sebagai menteri keuangan. Sementara Arizona dan Wisconsin konfirmasi suara negara bagian setelah dirongrong perselisihan dengan Presiden Donald Trump.

Selanjutnya: Bursa Asia dibuka menguat berkat optimisme pasar terhadap vaksin Covid-19

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×