kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Harga emas spot meluncur ke US$ 1.855 per ons troi pada pagi ini (16/6)


Rabu, 16 Juni 2021 / 08:43 WIB
Harga emas spot meluncur ke US$ 1.855 per ons troi pada pagi ini (16/6)
ILUSTRASI. Harga emas kembali melemah


Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Harga emas spot terus melemah pada awal perdagangan hari ini. Penguatan dolar Amerika Serikat (AS) masih menjadi beban bagi emas karena investor menantikan hasil pertemuan Federal Reserve untuk mencari petunjuk tentang pengurangan langkah-langkah guna dukungan ekonomi.

Rabu (16/6) pukul 08.30 WIB, harga emas spot turun 0,2% ke level US$ 1.855,12 per ons troi. Sementara itu, harga emas berjangka untuk kontrak pengiriman Agustus 2021 stabil di US$ 1.856,20 per ons troi. 

Dolar AS yang bertahan stabil di dekat level tertinggi dalam satu bulan terhadap para pesaingnya, membuat emas menjadi lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.

Data yang dirilis Selasa (15/6) menunjukkan, penjualan ritel AS turun lebih dari yang diharapkan pada bulan Mei. Di sisi lain, harga produsen melonjak 6,6% secara tahunan (yoy) di bulan Mei, kenaikan terbesar sejak November 2010.

Baca Juga: Kilau emas tertutup penguatan dolar AS jelang pertemuan The Fed

Bank sentral AS diharapkan untuk melakukan pembicaraan pertama di antara pembuat kebijakannya tentang kapan dan seberapa cepat untuk mengurangi program pembelian obligasi besar-besaran yang diluncurkan pada tahun 2020 pada pertemuan kebijakannya di kemudian hari.

Data terbaru menunjukkan, lonjakan harga konsumen AS telah menimbulkan kekhawatiran atas kenaikan inflasi. Namun, pejabat The Fed mengatakan, meningkatnya tekanan inflasi bersifat sementara dan pengaturan moneter yang sangat mudah akan tetap berlaku untuk beberapa waktu.

Beberapa investor melihat emas sebagai lindung nilai terhadap inflasi yang lebih tinggi yang dapat mengikuti langkah-langkah stimulus.

Permintaan emas dari perhiasan dan bank sentral akan pulih pada 2021 tetapi tetap di bawah level sebelum pandemi, sementara pembelian emas batangan oleh dana yang diperdagangkan di bursa berjangka (ETF) akan turun tajam, kata konsultan Metals Focus.

Selanjutnya: Bursa Asia bervariasi pada pagi ini (16/6), investor menanti keputusan The Fed

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×