kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.568.000   13.000   0,84%
  • USD/IDR 16.190   15,00   0,09%
  • IDX 7.089   24,28   0,34%
  • KOMPAS100 1.050   2,99   0,29%
  • LQ45 820   -0,96   -0,12%
  • ISSI 212   2,00   0,95%
  • IDX30 421   -0,80   -0,19%
  • IDXHIDIV20 504   -0,45   -0,09%
  • IDX80 120   0,40   0,33%
  • IDXV30 124   0,56   0,46%
  • IDXQ30 139   -0,48   -0,34%

Harga CPO tertahan kenaikan produksi kedelai


Selasa, 26 Desember 2017 / 18:57 WIB
Harga CPO tertahan kenaikan produksi kedelai


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) sepanjang tahun ini berada di bawah tekanan. Sejak awal tahun 2017 harga CPO tercatat melemah 13,92%. Faktor cuaca yang menghambat produksi dan naiknya produksi kedelai menjadi katalis negatif yang melemahkan harga.

“Tekanan harga di kuartal pertama dan kuartal kedua terjadi karena cuaca,” ujar Deddy Yusuf Siregar, Analis PT Asia Tradepoint Futures kepada Kontan.co.id.

Walaupun cuaca ekstrem tidak separah tahun 2016, tetapi harga minyak sawit masih sulit beranjak naik. Perayaan Idul Fitri di kuartal II 2017 masih belum mampu mengangkat harga. Di kuartal II 2017 harga CPO ditutup pada level US$ 2.524 per metrik ton.

Memasuki kuartal III 2017, CPO harus menghadapi tekanan hasil panen kedelai AS dan Argentina yang diperkirakan akan melimpah. Dalam tiga tahun terakhir lahan perkebunan kedelai di Amerika Serikat (AS) terus menunjukkan peningkatan hingga mencapai 8 juta hektar. Sementara lahan perkembunan CPO hanya mencapai 6,5 hektar.

“Ini mendorong negara yang semula konsumen CPO beralih ke minyak kedelai yang lebih murah,” imbuhnya.

Meski berkali-kali data ekspor CPO menunjukkan peningkatan, tetapi kata Deddy itu hanya merupakan sentimen sesaat yang mengangkat harga. Sentimen terbesar minyak sawit masih bersumber dari produksi kedelai Amerika Serikat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×