kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga Bitcoin, Ethereum dll Kamis (31/3) Naik, 5 Kripto Ini Diprediksi Melambung


Kamis, 31 Maret 2022 / 08:15 WIB
Harga Bitcoin, Ethereum dll Kamis (31/3) Naik, 5 Kripto Ini Diprediksi Melambung
ILUSTRASI. Harga Bitcoin, Ethereum dll Kamis (31/3) Naik, 5 Kripto Ini Diprediksi Melambung


Reporter: Adi Wikanto, Hikma Dirgantara | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga uang kripto Bitcoin, Ethereum, Binance Coin hingga Dogecoin dan Shiba Inu masih dalam tren naik pada perdagangan hari ini, Kamis 31 Maret 2022. Analis, prediksi 5 uang kripto selain Bitcoin, Ethereum, Binance Coin hingga Dogecoin dan Shiba Inu yang berpotensi bullish pada awal April 2022.

Pada perdagangan Kamis 31 Maret 2022 pukul 8.06 WIB, Coinmarketcap mencatat peningkatan harga Bitcoin (BTC). Harga uang kripto Bitcoin / BTC yang merupakan crypto currency dengan market cap terbesar, berada di evel US$ 47.176,86. Dalam 24 jam terakhir, harga Bitcoin / BTC naik 0,05%. Dalam 7 hari perdagangan, harga Bitcoin / BTC naik 9,77%

Selain BTC, harga uang kripto lain yang berada di kelompok 5 besar market cap masih tren turun. Harga Ethereum / ETH (market cap terbesar kedua) di level US$ 3.400,87 naik 0,96% dalam 24 jam terakhir. Dalam 7 hari perdagangan, harga Ethereum / ETH naik 11,63%.

Harga Tether / USDT (market cap terbesar ketiga) di level US$ 1, turun 0,01% dalam 24 jam perdagangan. Dalam 7 hari perdagangan, harga Tether / USDT juga turun 0,01%.

Harga Binance Coin / BNB (market cap terbesar keempat) di level US$ 447,93 naik 3,66% dalam 24 jam perdagangan. Selama 7 hari perdagangan, harga Binance Coin / BNB naik 9,16%.

Baca Juga: Prediksi IHSG Hari Kamis (31/3) Naik, 9 Saham Ini Bisa jadi Ide Trading

Harga USD Coin (market cap terbesar kelima) di level US$ 0,9996 turun 0,02% dari sehari sebelumnya. Selama 7 hari perdagangan, harga USD Coin turun 0,02%.

Sementara itu, harga Dogecoin / DOGE yang populer karena Elon Musk naik 0,37% dalam 24 jam terakhir menjadi US$ 0,1437. Dalam 7 hari perdagangan, harga Dogecoin naik 10,91%.

Harga uang kripto populer lainnya, Shiba Inu (SHIB) naik 2,1% dalam 24 jam terakhir menjadi 0,00002765. Dalam 7 hari perdagangan, harga Shiba Inu naik 12,70%.

Trader Tokocrypto, Afid Sugiono, melihat saat ini para pelaku pasar sudah mulai beralih ke aset lain di akhir kuartal I 2022 ini. Pasar modal khususnya di Amerika Serikat sedang tumbuh, sehingga investor kripto di Negeri Paman Sam itu mulai beralih untuk dapat keuntungan lebih.

“Selain itu anjloknya harga minyak dunia akibat ketegangan Rusia-Ukraina membuat pelaku pasar mulai kembali berani mendiversifikasikan aset berisikonya ke saham. Kemudian, banyak swing trader yang beberapa hari terakhir mengambil untung dengan menjual aset kriptonya, sehingga aksi beli berkurang dan mempengaruhi sentimen pasar,” kata Afid. 

Baca Juga: Harga Shiba Inu Meloncat Tinggi, Aksi Paus Jadi Pendorong

Untuk prospek mendatang, Afid menyakini bahwa market kripto akan kembali tancap gas di bulan April mendatang. Menurutnya hal ini dipengaruhi oleh awal kuartal II 2022, akan banyak perusahaan yang mengeluarkan laporan keuangannya dan kemungkinan besar turut mempengaruhi market.

“Dari pattern yang ada biasanya perusahaan-perusahaan besar itu, akan mengeluarkan laporan keuangan dan akan profit taking dari investasi yang dilakukan oleh mereka. Kemudian, April itu kan awal kuartal, banyak orang akan lebih agresif untuk investasi di instrumen apa pun itu, termasuk kripto,” jelas Afid.

Menyambut potensi momentum yang ada di bulan April, Afid memaparkan sejumlah aset kripto yang berpotensi bullish di pekan keempat bulan Maret ini. 

Uang kripto pertama yang berpotensi bullish pada awal April 2022 adalah Cosmos (ATOM). Afid menyebut ATOM memiliki proyek untuk membuat teknologi blockchain tidak terlalu rumit dan sulit bagi pengembang, berkat kerangka kerja modular yang terdesentralisasi. Lalu, dengan adanya pembaruan jaringan ATOM yang bernama Theta pada akhir Maret ini, bisa meningkatkan kemampuan tata kelola jaringannya.

Afid menjelaskan Cosmos telah digambarkan sebagai Blockchain 3.0, tujuan utamanya adalah memastikan bahwa infrastrukturnya mudah digunakan. Untuk tujuan tersebut, kit pengembangan software Cosmos berfokus pada modularitas. Hal ini memungkinkan jaringan dibangun dengan mudah menggunakan potongan kode yang ada.

Simak prediksi uang kripto yang akan bullish awal April 2022 di halaman selanjutnya




TERBARU

[X]
×