Reporter: Amailia Putri Hasniawati |
JAKARTA. GMR Infrastructure Investments menarik diri dari aksi tukar guling atas saham PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS) dan perusahaan asal Singapura, United Fiber System Ltd (UFS).
Awalnya, kedua pemegang saham GEMS, yakni PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) dan GMR akan melakukan swap saham dengan UFS. Namun, Hermawan Tarjono, Sekretaris Perusahaan DSSA mengatakan, hingga tenggat waktu yang diberikan, tidak ada kesepakatan yang terjalin antara GMR dan UFS.
"Batas waktunya kan sampai 12 Agustus (2013) kemarin, tetapi sampai batas yang ditentukan, mereka (GMR) tidak berpartisipasi," ujarnya kepada KONTAN, Selasa (1/10).
Awalnya, tukar guling dilakukan oleh tiga pihak, DSSA, GMR, dan UFS di dalam satu surat kesepakatan. Namun, pada Juni 2013 lalu, muncul kesepakatan baru bahwa kesepakatan antara DSSA dan UFS serta GMR dan UFS dipisah.
DSSA dan UFS sendiri telah menandatangani kesepakatan jual beli atau sale and purchase agreement (SPA) pada 11 Juli 2013. Salah satu poin kesepakatan berisi, DSSA akan mengambil alih 94,06% saham UFS.
Setelah transaksi tersebut efektif, DSSA akan menjual 3,94 miliar saham GEMS kepada UFS. Jumlah ini setara dengan 66,99% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh dalam GEMS.
Hermawan menargetkan, pihaknya sudah bisa melakukan rapat umum pemegang saham (RUPS) sebelum tahun 2013 berakhir. Dasar valuasi yang digunakan adalah laporan keuangan Juni 2013.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News