kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Gelar RUPSLB, Astra International (ASII) angkat Bambang Brojonegoro jadi komisaris


Kamis, 17 Juni 2021 / 13:17 WIB
Gelar RUPSLB, Astra International (ASII) angkat Bambang Brojonegoro jadi komisaris
ILUSTRASI. Logo PT Astra International Tbk (ASII)


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Astra International Tbk (ASII) telah mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa 2021 (RUPSLB) pada Kamis (17/6).

Dalam rapat tersebut, para pemegang saham pun telah menyetujui untuk mengangkat Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro sebagai Komisaris Independen, terhitung sejak ditutupnya rapat tersebut untuk masa jabatan sebagaimana yang ditentukan oleh Anggaran Dasar perusahaan.

Sehingga dengan demikian, susunan anggota Dewan Komisaris Perseroan berubah menjadi sebagai berikut:

  • Presiden Komisaris: Prijono Sugiarto
  • Komisaris Independen: Sri Indrastuti Hadiputranto
  • Komisaris Independen: Rahmat Waluyanto
  • Komisaris Independen: Apinont Suchewaboripont
  • Komisaris Independen: Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro
  • Komisaris: Anthony John Liddell Nightingale
  • Komisaris: Benjamin William Keswick
  • Komisaris: John Raymond Witt
  • Komisaris: Stephen Patrick Gore
  • Komisaris: Benjamin Birks

Jajaran komisaris ASII ini akan terhitung sejak ditutupnya RUPSLB ini sampai dengan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2023. "Kecuali untuk John Raymond Witt dan Stephen Patrick Gore sampai dengan RUPSLB 2022 serta Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro sampai dengan RUPST 2024," kata manajemen ASII dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, hari ini.

Baca Juga: Group Astra catat kekayaan Rp 174 triliun di pasar saham

 

Selain itu, dalam RUPSLB ini juga menetapkan total honorarium untuk seluruh anggota Dewan Komisaris ASII maksimum sejumlah Rp 1,8 miliar gross per bulan, mulai berlaku terhitung sejak 1 Mei 2021 hingga penutupan RUPST 2022.

Selain itu, perusahaan juga memberikan wewenang kepada Presiden Komisaris untuk menetapkan pembagian jumlah honorarium tersebut di antara para anggota Dewan Komisaris perusahaan dengan memperhatikan pendapat dari Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan.

Presiden Direktur ASII Djony Bunarto Tjondro mengucapkan terima kasih kepada Dewan Komisaris dan seluruh stakeholders atas dukungan penuh yang telah diberikan kepada Astra.

Selanjutnya: Perusahaan Pengelola Aset (PPA) resmi genggam 14,29% saham Indosat (ISAT)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×