kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Garuda bidik pendapatan 2018 tumbuh dua digit


Senin, 18 Desember 2017 / 20:11 WIB
Garuda bidik pendapatan 2018 tumbuh dua digit


Reporter: Riska Rahman | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - TANGERANG. Maskapai penerbangan pelat merah, PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) menargetkan pertumbuhan pendapatan double digit pada 2018 mendatang. Peningkatan ini tak hanya dicapai lewat bisnis maskapai, tapi juga dari kini bisnis lainnya.

Direktur Utama GIAA Pahala N. Masury menyatakan, pihaknya menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 11% sampai 12% year-on-year pada 2018.

"Pertumbuhan ini akan diperoleh diantaranya lewat peningkatan pendapatan non penumpang seperti pendapatan kargo dan ancillary, seperti penjualan barang dalam pesawat serta dari loyalty program, bisa tumbuh hingga 15% sehingga mampu menopang pertumbuhan pendapatan di tahun depan," ujarnya, Senin (18/12).

Dari faktor eksternal, Pahala berharap kondisi ekonomi yang diprediksi akan semakin membaik di tahun depan dapat membantu mencapai target ini. Selain itu, ia berharap bencana erupsi Gunung Agung segera usai agar penerbangan ke Bali segera kembali normal dan mendukung pencapaian target ini.

Namun, Pahala urung menyebutkan proyeksi perolehan laba di tahun 2018. "Yang jelas di tahun depan, untuk maskapainya saja kita bisa beroperasi secara break-even," katanya.

Adapun GIAA menargetkan pendapatan sebesar US$ 32 miliar pada tahun ini. Perusahaan berniat menekan kerugian hingga US$ 215 juta pada akhir tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×