kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Euro gagal mengungguli poundsterling


Kamis, 17 Agustus 2017 / 19:27 WIB
Euro gagal mengungguli poundsterling


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - Data ekonomi Inggris yang membaik sukses melambungkan mata uang poundsterling. Bahkan GBP berhasil menggungguli euro meski data inflasi Uni Eropa cukup solid.  Mengutip Bloomberg, Kamis (17/8), pasangan EUR/GBP turun 0,37% ke level 0,9094.

Agus Chandra, analis PT Monex Investindo Futures mengatakan, penguatan GBP ditopang perbaikan data retail dan data tenaga kerja Inggris yang lebih tinggi dari ekspektasi. Tingkat pengangguran Inggris bulan Juni turun dari 4,5% ke level 4,4%. Sedangkan data penjualan ritel bulan Juli dipertahankan pada level 0,3%. Padahal awalnya data ini diperkirakan akan terkoreksi menjadi 0,2%.

“Sementara itu dari Uni Eropa, euro masih tertekan karena adanya sinyal Gubernur ECB Mario Draghi tidak akan memberlakukan pengetatan kebijakan moneter,” ujar Agus, Kamis (17/8).

Walaupun sore ini data inflasi kawasan Uni Eropa berhasil dipertahankan pada level 1,3% dan neraca perdagangan tercatat surplus, tetapi hal itu gagal mengangkat pamor euro. Kata Agus, pasar masih menanti hasil pertemuan ECB malam nanti. Pertemuan tersebut diharapkan bisa memberi kejelasan arah kebijakan Bank Sentral Uni Eropa.

“Kalau ECB memberi sinyal mempertahankan program stimulus, ada potensi euro akan semakin melemah,” imbuhnya.

Hasil pertemuan tersebut juga akan menentukan nasib pasangan EUR/GBP pada Jumat (18/8). Selain itu pergerakan pasangan mata uang tersebut juga akan dipengaruhi sajian data indeks harga produksi Jerman. Sedangkan, dari Inggris cenderung minim data.

Berdasarkan analisis teknikal, Agus melihat pasangan EUR/GBP saat ini telah berada di atas garis moving average (MA) 50, MA 100 dan MA 200. Indikator moving average convergence divergence (MACD) berada di level 0,001. Kemudian stochastic sudah memasuki area oversold di level 12 dan relative strength index (RSI) di level 13. Meski tengah terkoreksi, tetapi secara teknikal mayoritas indikator masih mengindikan potensi penguatan.

Agus menaksir, support pairing EUR/GBP antara 0,9080-0,8985, dengan resistance di 0,9140-0,9400.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×