kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.906.000   -8.000   -0,42%
  • USD/IDR 16.402   50,00   0,31%
  • IDX 7.615   71,26   0,94%
  • KOMPAS100 1.060   12,24   1,17%
  • LQ45 803   8,71   1,10%
  • ISSI 254   2,19   0,87%
  • IDX30 416   4,77   1,16%
  • IDXHIDIV20 477   5,07   1,07%
  • IDX80 120   1,30   1,09%
  • IDXV30 123   1,76   1,45%
  • IDXQ30 132   1,14   0,87%

Emas naik untuk pertama kali dalam 7 hari terakhir


Kamis, 26 Mei 2016 / 12:18 WIB
Emas naik untuk pertama kali dalam 7 hari terakhir


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

SINGAPURA. Emas berhasil bangkit dari level terendah dalam kurun tujuh pekan, Kamus (26/5). Pemicunya yakni terhentinya laju reli dollar Amerika Serikat (AS).

Si kuning untuk pengiriman segera naik sebanyak 0,8 % menjadi US$ 1.234,36 per ons troi dan diperdagangkan di US$ 1.229,50 pukul 11:29 pagi waktu Singapura, menurut Bloomberg harga generik. Kemarin Rabu (25/5), harga emas turun ke level US$ 1.217,93, atau level intraday terendah sejak 6 April.

Meski demikian, emas masih berada pada jalur penurunan bulanan terbesar sejak November seiring spekulasi Federal Reserve akan menaikkan suku bunga acuannya pada awal bulan depan. Berdampak pada berkurangnya permintaan terhadap logam mulia.

Indeks Bloomberg Dollar Spot jatuh untuk hari kedua yang mengindikasikan telah bergerak terlalu jauh dan terlalu cepat. “Sebelumnya kami telah melihat emas turun tajam, jadi ini adalah koreksi sedikit,” kata Brian Lan, managing director GoldSilver Central Pte.

Asal tahu saja, Kemungkinan kenaikan suku bunga AS untuk bulan depan berada di 34 %, naik dari 12 % pada akhir April, Fed Fund futures menunjukkan. Untuk Juli, peluangnya lebih baik dan itu berarti reli dollar belum berakhir, menurut Dominic Schnider, head of commodities and Asia-Pacific foreign exchange di UBS Group AG’s.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×