Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - Perusahaan jasa minyak dan gas, PT Elnusa Tbk (ELSA) menyiapkan strategi mulai dari efisiensi hingga diversifikasi untuk memperbaiki kinerja. Kendati sampai dengan semester I pendapatan Elnusa masih naik 16,37%, laba bersih perusahaan pelat merah ini justru merosot menjadi Rp 14,44 miliar.
Elnusa optimistis kinerja akan membaik menjelang tutup tahun. Fajriyah Usman, Sekretaris Perusahaan ELSA mengatakan, pihaknya terus berupaya untuk bisa meningkatkan kinerja baik topline dan bottomline. Fajriyah mengatakan, banyak proyek Elsa yang menghasilkan margin tipis pada semester I lalu.
Namun di semester II tahun ini menurutnya kinerja topline dan bottom line akan meningkat. “Profitability (semester I) turun karena sekarang lebih banyak bisnis yang memang secara margin kecil, jadi besar di material atau cost-nya,” ujarnya kepada KONTAN, Senin (18/9).
Menurut dia, efisiensi dan diversifikasi akan menjadi kunci selain juga kontrak-kontrak baru yang sesuai dengan kompetensi perusahaan. Saat ini, Elnusa punya portofolio yang lengkap mulai dari hulu hingga hilir. “Kontrak tahun ini 50:50 yang di hilir dan hulu, per Juni hulu kan 40% saja. Seperempat bisnis DOS juga dari OM yang non OM yang non asset based dan marginal juga,” lanjutnya
Rifqi Budi Prasetyo, Investor Relations ELSA menambahkan, sampai dengan semester I ELSA mengantongi kontrak Rp 4,5 triliun. Jumlah ini termasuk dengan kontrak carry over pada tahun sebelumnya.
Untuk kontrak baru yang didapatkan pada semester I tahun ini sebesar Rp 1,1 triliun baik dari proyek hulu maupun hilir. "Tahun ini masih menurun dibanding tahun lalu. Tapi semester II tahun 2017 ini nanti akan jauh lebih baik dibandingkan dengan semester I," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
