kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.902.000   -10.000   -0,52%
  • USD/IDR 16.450   167,00   1,00%
  • IDX 6.816   48,94   0,72%
  • KOMPAS100 985   6,24   0,64%
  • LQ45 763   1,83   0,24%
  • ISSI 216   1,39   0,64%
  • IDX30 397   1,52   0,38%
  • IDXHIDIV20 474   2,31   0,49%
  • IDX80 111   0,22   0,20%
  • IDXV30 115   -0,82   -0,71%
  • IDXQ30 130   0,67   0,52%

Eksekutif: Steven mengajari anak-anaknya investasi


Sabtu, 21 Juli 2012 / 07:37 WIB
ILUSTRASI. Logo grup PT PP.


Reporter: Anna Marie Happy | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Kendati sudah lama hidup di Amerika Serikat, Michael Steven, Presiden Direktur PT Kresna Graha Securindo Tbk (KREN) memilih kembali ke Indonesia. Padahal di Negeri Paman Sam itu, pria yang gemar menyantap bakmi, nasi goreng, dan nasi padang itu, telah memiliki karir. Alasan Michael kembali adalah ingin berkontribusi terhadap pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia.

Ia mengawali cita-citanya itu dengan orang-orang yang terdekat. Michael mengaku mengajarkan cara berinvestasi yang benar ke tiga anaknya, yang kini duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA). Melalui sekuritas yang ia pimpin, Michael juga berharap bisa memberi peluang untuk masyarakat memetik hasil investasi.

Ia mengatakan, saat ini sudah banyak wadah khusus bagi masyarakat untuk belajar berinvestasi, seperti online trading academy. Dengan begitu, masyarakat akan memiliki mentor-mentor yang profesional. Dengan begitu, pengetahuan berinvestasi yang didapat pun akan benar. "Saya cukup prihatin, saat ini pengetahuan masyarakat dalam melakukan investasi masih minim," ujar Michael.

Tak hanya investor, menurut dia, kualitas para broker di negeri ini, juga masih harus ditingkatkan melalui pelatihan berinvestasi yang benar. "Karena bila langsung terjun ke pasar, broker akan mengalami masa jatuh bangun," ujar dia. Dalam situasi seperti itu, risikonya adalah bukan hanya uang broker yang melayang, tetapi uang dana milik klien.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×