Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Edy Can
JAKARTA. Hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih berpotensi untuk menguat. Beberapa analis menilai, sentimen positif di bursa global akan mendorong indeks.
Analis Samuel Sekuritas Muhammad Alfatih memprediksi, IHSG berpeluang menguat dengan kisaran pergerakan 2.960-2.900. Kepala Riset BNI Securities Norico Gaman pun sepakat indeks akan menguat. Ia meramalkan, indeks akan bergerak di kisaran 2.980-2.900.
Alfatih bilang, data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang membaik akan mendukung penguatan indeks bursa saham. Norico menambahkan, hasil stress test terhadap perbankan di Eropa sepertinya akan positif.
Di dalam negeri, faktor pencatatan beberapa saham baru juga akan mengerek indeks. Hari ini, PT Indopoly Swakarsa Mandiri Tbk dan PT Evergreen Investo Tbk akan mencatatkan sahamnya.
Kemarin, pencatatan saham Bank Jabar Banten terbukti ikut menopang indeks. Saham baru ini menguat 50% dari Rp 600 per saham menjadi Rp 900 per saham.
Alhasil, IHSG kemarin menguat 0,48% ke posisi 2,915.91. Penguatan ini juga didorong beberapa saham blue chips, seperti ASII, UNTR dan INTP.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News