kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.431.000   15.000   0,62%
  • USD/IDR 16.687   -5,00   -0,03%
  • IDX 8.635   -65,83   -0,76%
  • KOMPAS100 1.180   -11,97   -1,00%
  • LQ45 845   -12,34   -1,44%
  • ISSI 311   -1,90   -0,61%
  • IDX30 433   -7,77   -1,76%
  • IDXHIDIV20 501   -9,24   -1,81%
  • IDX80 132   -1,44   -1,08%
  • IDXV30 137   -2,52   -1,80%
  • IDXQ30 137   -2,63   -1,88%

Efek debu vulkanik berefek kecil bagi SMGR


Senin, 17 Februari 2014 / 06:34 WIB
Efek debu vulkanik berefek kecil bagi SMGR
ILUSTRASI. Kangkung Cabai Tomat merupakan salah satu menu diet sehat yang tinggi gizi (dok/Serious Eats)


Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Avanty Nurdiana

JAKARTA. Letusan Gunung Kelud yang meniupkan abu berdampak menghambat kegiatan masyarakat di Kediri dan daerah sekitarnya. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) mengatakan, efek bencana alam tersebut akan berdampak pada penundaan penjualan di wilayah terpapar abu vulkanik.

"Market saja yang menurun. Karena ada yang tidak bisa melanjutkan konstruksi," ucap Agung Wiharto, Sekertaris Korporasi SMGR, kepada KONTAN, Minggu, (16/2). Meski begitu, menurut dia persentasenya sangat kecil. Apalagi, daerah yang terkena debu letusan Gunung Kelud hanya di Jawa Timur serta sedikit Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Agung bilang, penundaan konstruksi yang terjadi kemungkinan hanya dua sampai tiga hari. Nantinya, masyarakat akan kembali melanjutkan pembangunan. Ia pun belum melihat apabila ada fasilitas yang rusak dan membuat kelebihan permintaan semen.

Agung menyebut, pabrik semen SMGR di Gresik dan Tuban pun tak terkena dampak dari bencana alam itu. Sehingga menurut dia, distribusi semen SMGR tetap lancar dan gudang tetap beroperasi seperti biasa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×