Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Havid Vebri
JAKARTA. Pernyataan petinggi Europe Central Bank (ECB) menyeret pergerakan Euro di hadapan AUD. Mengutip Bloomberg, Selasa (10/11) pukul 21.04 WIB, pasangan EUR/AUD turun 0,365 ke level 1,52037.
Agus Chandra, Research and Analyst PT Monex Investindo Futures mengatakan, petinggi ECB memberi pernyataan terkait adanya pelonggaran kebijakan ekonomi lebih lanjut dengan suku bunga negatif pada Desember mendatang. "Kini pasar menanti petunjuk mengenai pelonggaran ekonomi di Eropa dari Gubernur ECB, Mario Draghi," papar Agus.
Di sisi lain, Agus menduga kenaikan mata uang AUD lantaran dukungan dari China. Data CPI negeri Tiongkok memang turun menjadi 1,3% dari sebelumnya 1,5%. "Namun pelaku pasar melihat penurunan inflasi sebagai sinyal pelongggaran ekonomi lenbih lanjut sehingga positif untuk UAD," ujarnya. China merupakan mitra dagang utama Australia.
Pada Rabu (11/11) sejumlah data China dan New Zealand akan mempengarhi pergerakan EUR/AUD sementara pasar AS dan Eropa libur. Data tersebut diantaranya Financial Stability Report dari Bank Sentral New Zealand serta industrial production dari China.
Proyeksi Agus, pasangan EUR/AUD akan melanjutkan pelemahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News