Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk (DGNS) meluncurkan Klinik Utama Diagnos Healthcare. Tujuannya, memenuhi kebutuhan masyarakat dalam mewujudkan Indonesia yang lebih sehat, terutama untuk kalangan perempuan.
Mesha Rizal Sini, Direktur Utama DGNS menyebutkan, klinik tersebut fokus pada layanan medical check up (MCU) yang didukung smart report kecerdasan buatan (AI) untuk memberikan informasi personal health risk score dalam periode 10 tahun ke depan.
Pada layanan MCU Plus, selain memberikan manfaat pada personal juga kepada perusahaan sebagai upaya menjaga kesehatan dan produktivitas karyawan. "Dengan smart report akan memberikan kemudahan dalam tindak lanjut maintenance kesehatan karyawan melalui program corporate managed care," kata Mesha, dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Selasa (22/4). .
Baca Juga: Diagnos Laboratorium Utama (DGNS) Mampu Membalik Rugi Jadi Laba pada 2024
Untuk menjaga kesehatan perempuan, Fergus Richard, Managing Director Diagnos mengatakan, Diagnos fokus pengembangan produk Cervigene yaitu pemeriksaan virus HPV. Menggunakan teknologi molekular berbasis sampel urin, Cervigene memberikan alternatif yang lebih nyaman dibandingkan metode tradisional swab pap smear.
"Dengan harga terjangkau, yaitu sekitar 50% dari pemeriksaan metode konvensional di pasaran, Cervigene diharapkan dapat menjadi solusi deteksi dini virus HPV yang lebih nyaman dan efisien bagi jutaan wanita di Indonesia," terangnya.
Dalam meluncuran Klinik Utama Diagnos Healthcare, Diagnos menggandeng Dewan Pengurus Cabang (DPC) Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Jakarta Timur.
Selanjutnya: Asing Berbalik Net Buy, Intip Saham-Saham yang Banyak Diborong, Selasa (22/4)
Menarik Dibaca: Mustika Ratu dan BPOM Edukasi Kosmetik Aman Melalui Finalis Puteri Indonesia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News