kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Dua agenda penting yang akan mempengaruhi gerak IHSG pekan ini


Senin, 25 Juni 2018 / 01:05 WIB
Dua agenda penting yang akan mempengaruhi gerak IHSG pekan ini
ILUSTRASI.


Reporter: Krisantus de Rosari Binsasi | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di pekan terakhir Juni ini, ada dua kejadian penting yaitu Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia dan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang memiliki pengaruh besar terhadap pasar modal Indonesia.

Analis MNC Sekuritas Edwin Sebayang memperkirakan, bulan September dan Desember nanti The Fed akan menaikkan suku bunga acuan lagi. Maka, ia memperkirakan BI akan menaikkan 7-day reverse repo rate sebesar 25 bps dalam RDG BI akhir bulan ini.

"Tetapi, saya perkirakan BI akan melanjutkan kenaikan 7DRR hingga akhir tahun 2018," katanya, Minggu (24/6).

Edwin bilang dampak kenaikan 7DRR sangat negatif bagi GDP Indonesia dan tentunya berpengaruh terhadap kinerja emiten secara keseluruhan, di mana akan ada penurunan target perdapatan dan laba bersih ke depan.

"Akibatnya investor akan melakukan aksi jual karena mengetahui bahwa suku bunga akan naik cukup agresif. Dan itu berpengaruh terhadap IHSG," imbuhnya.

Edwin juga menambahkan bahwa faktor kejatuhan harga komoditas dan nilai tukar rupiah yang sudah berada di level Rp 14.100 per dollar AS turut menjadi sentimen negatif bagi IHSG. Ia memprediksi IHSG akan menguat terbatas dengan support di level 5.868 dan resistance di level 5.857.

Soal pengaruh pilkada serempak, Edwin bilang tidak banyak pengaruhnya karena hanya menyumbang sedikit terhadap sektor konsumsi.

Sementara itu, Vice President Research Department Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan hampir pasti ada kenaikan suku bunga BI. Namun perubahannya tidak akan banyak karena melalui sejumlah pertimbangan.

William juga optimistis bahwa pemilihan pemimpin baru lewat pilkada serentak mampu memberikan harapan baru bagi bangsa dan negara.

William juga memprediksi arah bursa di pekan depan akan tetap berusaha bergerak positif mengingat fundamental perekonomian Indonesia masih cukup kuat. Menurutnya, besok (25/6), IHSG akan menguat dengan support di level 5.779 dan resistance di level 5.998.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×