kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Dow Jones sumringah, bertahan di atas level 11.000


Selasa, 12 Oktober 2010 / 06:33 WIB
Dow Jones sumringah, bertahan di atas level 11.000
ILUSTRASI. Pasar modal


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

NEW YORK. Mayoritas saham-saham di bursa AS sumringah. Ada spekulasi bahwa the Federal Reserve akan menambah aliran dana terhadap perekonomian untuk melindungi upaya pemulihan.

Saham-saham yang melesat kemarin malam adalah: Boeing Co, JP MOrgan Chase & Co, dan International Business Machines Corp yang masing-masing menanjak lebih dari 0,5% di Dow Jones. Sementara itu, Gymboree Corp meroket 22% setelah Bain Capital LLC setuju untuk membeli baju perusahaan pakaian anak-anak itu senilai US$ 1,8 miliar.

Dalam indeks Standard & Poor's, 268 perusahaan naik dan 224 lainnya turun pada pukul 16.00 kemarin malam waktu New York. Indeks Standard & Poor's 500 naik lebih dari 0,1% menjadi 1.165,32. Sementara, indeks Dow Jones naik 3,86 poin atau kurang dari 0,1% menjadi 11.010,34. Sementara itu, volume perdagangan di bursa As mencapai 5,62 miliar saham.

"The Fed sudah memastikan kalau mereka berniat mendorong pemulihan pasar dan transaksi perdagangan," kata Oliver Pursche, co manager GMG Defensive Beta Fund dan president Suffern, New York.

Catatan saja, bursa AS reli minggu lalu dan mendorong indeks Dow Jones berada di atas level 11.000 untuk pertama kali sebelum penurunan terbesar 6 Mei lalu. Kenaikan tersebut terjadi setelah perekonomian menciptakan lapangan kerja lebih sedikit dibanding prediksi pada September, sehingga mendorong the Fed untuk membeli lebih banyak surat utang untuk mendongkrak perekonomian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×