kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,72   -19,77   -2.14%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dongkrak bisnis minuman kesehatan, Mustika Ratu (MRAT) perkuat segmen pedagang kecil


Kamis, 12 Desember 2019 / 21:06 WIB
Dongkrak bisnis minuman kesehatan, Mustika Ratu (MRAT) perkuat segmen pedagang kecil
ILUSTRASI. Petugas melayani konsumen di stan produsen kosmetik dan jamu tradisional Mustika Ratu saat pameran jamu dan obat tradisional di kantor Kementrian Perindustrian Jakarta (26/8). Dongkrak bisnis minuman kesehatan, Mustika Ratu (MRAT) perkuat segmen pedagang


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Per Kuartal III 2019, PT Mustika Ratu Tbk (MRAT) membukukan penjualan bersih sebesar Rp 222,37 miliar. Penjualan bersih ini terdiri atas empat segmen bisnis utama, yakni penjualan kosmetik, jamu, minuman kesehatan, dan lain-lain.

Pendapatan dari segmen kosmetik tetap menjadi penyokong utama penjualan yang mencapai Rp 270,88 miliar, disusul oleh penjualan jamu sebesar Rp 24,9 miliar.

Sementara itu, penjualan dari segmen minuman kesehatan masih mini, yakni hanya sebesar Rp 936,73 juta. Jika dibandingkan, realisasi ini turun 58% dari kuartal III 2018 yang mencapai Rp 2,23 miliar.

Baca Juga: Mustika Ratu (MRAT) membidik pasar ekspor Timur Tengah

Presiden Direktur Mustika Ratu, Bingar Egidius Situmorang mengatakan, minuman kesehatan yang ditawarkan Mustika Ratu adalah produk yang unik. Sebab, minuman tersebut berasal dari ekstrak herbal seperti gula asam, beras kencur, dan kunyit asam.

Sehingga, minuman kesehatan ini membutuhkan pengaturan logistik yang berbeda dengan minuman kemasan lainnya.

“Jadi hal itulah yang membuat secara pricing strategy kami tetapkan di atas produk ready to drink (RTD) yang lain,” ujar Egi di Jakarta, Kamis (12/12).

MRAT pun telah menyiapkan strategi guna mendongkrak penjualan minuman ini. Salah satunya adalah dengan memperkuat segmentasi kepada pedagang tradisional (pedagang skala kecil) yang memiliki lemari pendingin (chiller).

Baca Juga: Ini dua perempuan yang masuk daftar 50 orang paling tajir Indonesia

Penguatan segmen pedagang kecil dinilai ampuh untuk memperkenalkan minuman kesehatan tradisional kepada masyarakat khusunya kaum remaja. MRAT ingin membuktikan bahwa minuman kesehatan (jamu) tidak selalu bercita rasa pahit, tetapi juga tersedia dalam beberapa varian rasa dan dapat dinikmati ketika dingin.

“Ini yang menjadi target dan sasaran kami,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×