kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.568.000   13.000   0,84%
  • USD/IDR 16.190   15,00   0,09%
  • IDX 7.089   24,28   0,34%
  • KOMPAS100 1.050   2,99   0,29%
  • LQ45 820   -0,96   -0,12%
  • ISSI 212   2,00   0,95%
  • IDX30 421   -0,80   -0,19%
  • IDXHIDIV20 504   -0,45   -0,09%
  • IDX80 120   0,40   0,33%
  • IDXV30 124   0,56   0,46%
  • IDXQ30 139   -0,48   -0,34%

Dollar Australia menguat


Kamis, 31 Oktober 2013 / 08:04 WIB
Dollar Australia menguat
ILUSTRASI. Rekomendasi 4 Produk Body Lotion & Serum dengan Kandungan Niacinamide


Reporter: Febrina Ratna Iskana, Agus Triyono | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Dollar Australia alias aussie menguat terhadap beberapa mata uang utama dunia. Data penjualan rumah di Australia yang positif mampu mengangkat nilai tukar valuta asing ini.

Mengutip Bloomberg, Rabu (30/10) hingga pukul 17.02 WIB, pasangan AUD/JPY menguat 0,40% menjadi 93,455 dibanding sehari sebelumnya. Pairing EUR/AUD melemah 0,24% menjadi 1,4464. Tapi, pasangan AUD/USD melemah 0,35% menjadi 0,9513.

Asosiasi Perumahan Australia merilis data penjualan rumah baru di Australia pada September  2013 naik sebesar 6,4% ketimbang bulan sebelumnya. Ini merupakan kenaikan tertinggi sejak April tahun lalu.  

Zulfirman Basir, analis Monex Investindo Futures, mengatakan, data penjualan rumah di Australia membawa dorongan bagi aussie untuk menguat tipis. Penguatan terjadi setelah valas ini terkoreksi akibat aksi profit taking dan komentar Glenn Stevens, Gubernur Bank Sentral Australia bahwa pelemahan dollar Australia bakal berlanjut dalam beberapa waktu ke depan.  

Untuk pasangan AUD/JPY,  Zulfirman melihat, pergerakannya akan mendatar cenderung tertekan. Sebab, pasar masih menunggu rilis data-data ekonomi China di akhir pekan nanti. Sementara,  yen tertekan oleh data industri Jepang yang meningkat, namun masih di bawah prediksi analis. "Sehingga pasar cenderung berhati-hati," ujar dia.  

Nizar Hilmy, analis SoeGee Futures bilang, pada pasangan AUD/USD, aussie akan terangkat pergerakan teknikal pasangan ini yang sebelumnya telah terkoreksi cukup tajam. Penguatan lain juga didukung oleh rilis data penjualan rumah baru di Australia yang meningkat.  "Tapi bagaimana kelanjutannya, semua masih menunggu hasil pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC)," kata Nizar.

Para analis memperkirakan, The Fed akan tetap meneruskan program stimulus moneter berupa pembelian surat utang senilai US$ 85 miliar per bulan, setidaknya sampai Maret 2014 mendatang. Jika tidak ada perubahan kebijakan The Fed, maka pasangan AUD/USD berpotensi menguat.  

Tonny Mariano, analis Harvest International Futures mengatakan, untuk pasangan EUR/AUD, koreksi dipicu oleh aksi ambil untung setelah euro menguat dalam beberapa hari terakhir. Namun secara keseluruhan, pergerakan pasangan EUR/AUD masih dalam tren kenaikan. Untuk pergerakan EUR/AUD, hari ini, masih akan dipengaruhi beberapa data dari Australia seperti izin membangun bangunan baru. Diperkirakan ini akan menguntungkan aussie.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×