Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan berhasil menguat sebesar 1,47% ke level 4.531 pada penutupan perdagangan Kamis (2/4). Investor asing mencatatkan jual bersih sebesar Rp 384,28 miliar di seluruh pasar.
Analis Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan, penguatan kembali berlanjut dengan berhasilnya IHSG bertahan di atas support MA5 pada perdagangan hari ini. Meski kembali menguat, kenaikan IHSG juga diiringi dengan net sell asing sehingga rawan profit taking.
Baca Juga: IHSG ditutup menguat 1,47% ke 4.531 pada akhir perdagangan Kamis (2/4)
“Selain itu, IHSG masih belum tembus resistance MA20, masih belum mengkonfirmasi uptrend jangka menengah,” tulisnya dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Kamis (2/4).
Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan menilai, IHSG masih rawan terhadap aksi jual asing untuk perdagangan akhir pekan ini atau Jumat (3/4).
Selain itu, IHSG dibayangi potensi berlanjutnya pelemahan nilai tukar rupiah seiring dengan masih rendahnya appetite investor terhadap aset-aset berisiko di tengah peningkatan jumlah kasus Covid-19 di dunia.
“Terutama di Amerika Serikat dan beberapa negara Eropa, serta kekhawatiran adanya second wave di China, terutama dari imported case,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Kamis (2/4).
Baca Juga: IHSG turun tipis 0,12% pada akhir perdagangan sesi I, Kamis (2/4)
Dari dalam negeri investor masih menantikan implementasi sejumlah kebijakan stimulus yang telah diumumkan. Ia memproyeksi IHSG bakal bergerak melemah ke kisaran 4.400-4.450 di akhir pekan ini (3/4), dengan support-resistance masing-masing 4.350-4.700.
Sementara itu, William meramal IHSG berpotensi bergerak mixed dengan cenderung menguat dalam kisaran 4.400 sampa 4.760.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News