Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) kembali menguat 84,72 poin atau 1,38% ke level 6.204,19 di akhir perdagangan Rabu (7/8). Sejumlah analis memproyeksikan esok hari IHSG akan melanjutkan penguatannya.
Analis Panin Sekuritas William Hartanto menjelaskan IHSG besok menguat dalam rentang 6.180 – 6.250.
“Sentimennya dimulai dari penguatan rupiah pada Rabu, dan dalam sepekan kinerja rupiah menguat 1,47%,” jelasnya kepada Kontan.co.id, Rabu (7/8).
Baca Juga: Meski asing jual bersih, IHSG rebound 1,38% ke 6.204 di akhir perdagangan Rabu (7/8)
Selain itu menurut William sentimen lainnya karena aksi profit taking setelah IHSG menguat signifikan dua hari berturut-turut.
Secara teknikal William melihat indikator stochastic juga berada pada area oversold sehingga menjadi pertanda bahwa IHSG siap untuk melanjutkan penguatan esok hari.
Kepala riset Infovesta Utama Wawan Hendrayana menyatakan IHSG dapat meneruskan tren rebound karena sentimen eskalasi perang dagang yang walaupun ada potensi currency war, pasar masih menerimanya dengan positif.
“Kendati demikian, sentimen regional Asia beberapa bank sentral sudah memangkas suku bunga. Hal ini tentunya membuka harapan akan ada penurunan suku bunga lagi oleh Bank Indonesia (BI),” imbuhnya.
Baca Juga: IHSG melejit setelah turun dalam empat hari perdagangan
Asal tahu saja pada Juli 2019 BI7-Day Repo Rate (BI7-DRR) telah dipangkas sebesar 25 bps ke 5,75%. Kemudian diikuti oleh The Fed yang juga memotong suku bunga acuannya atau Fed Fund Rate (FFR) sebanyak 25 bps.
Pda hari ini, Bank Indonesia (BI) mengumumkan cadangan devisa Indonesia yang naik menjadi US$ 125,9 miliar pada akhir Juli 2019.
Dengan catatan devisa ini, BI menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan keuangan.
Wawan memproyeksikan besok IHSG akan bergerak pada kisaran 6.160 – 6.240.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News