Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lelang Surat Utang Negara (SUN) yang kedua pada tahun ini ini akan digelar pada Selasa (18/1). Pada lelang kali ini, pemerintah memasang target indikatif sebesar Rp 25 triliun - Rp 37,5 triliun.
Portfolio Manager Sucorinvest Asset Management Gama Yuki meyakini lelang tersebut masih akan ramai peminat. Bahkan, ia menilai jumlah penawaran yang masuk berpotensi untuk melewati lelang sebelumnya.
Adapun, pada lelang SUN sebelumnya yang digelar pada 4 Januari 2022, jumlah penawaran yang masuk mencapai Rp 77,58 triliun. Sementara untuk lelang besok, Gama memperkirakan jumlah penawaran yang masuk bisa mencapai Rp 70 triliun - Rp 90 triliun.
“Diperkirakan lelang masih akan cukup solid dan penawaran masuk berada di kisaran Rp 70 triliun - Rp 90 triliun dengan yield yang masih cukup kompetitif,” ujar Gama ketika dihubungi Kontan.co.id, Minggu (16/1).
Baca Juga: Simak Tujuh Seri SUN yang Akan Dilelang pada Selasa (18/1)
Menurutnya, tingginya penawaran yang masuk dikarenakan kondisi suku bunga yang masih rendah serta likuiditas dalam negeri yang masih cukup melimpah. Hal ini membuat yield dari obligasi negara masih cukup menarik untuk dilirik oleh para investor.
Sementara dari sisi seri yang akan jadi incaran para peserta, ia meyakini tenor pendek - menengah, yakni 5 tahun hingga 10 tahun masih jadi yang paling diburu. Pasalnya investor saat ini masih berada dalam sikap wait and see, sehingga tenor tersebut jadi pilihan ideal.
“Investor masih akan wait and see dengan kondisi omicron yang meningkat serta adanya kemungkinan The Fed menaikkan suku bunga acuan di bulan Maret setelah tapering selesai,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News