kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.702.000   23.000   1,37%
  • USD/IDR 16.450   -42,00   -0,26%
  • IDX 6.665   119,20   1,82%
  • KOMPAS100 951   16,29   1,74%
  • LQ45 748   15,90   2,17%
  • ISSI 208   3,64   1,78%
  • IDX30 390   8,22   2,16%
  • IDXHIDIV20 467   6,80   1,48%
  • IDX80 108   1,96   1,84%
  • IDXV30 111   0,63   0,57%
  • IDXQ30 128   2,31   1,84%

Dirut Indonesia Tobacco Serok 4,45 Juta Saham ITIC, Ternyata Ini Tujuannya


Kamis, 05 Desember 2024 / 19:09 WIB
Dirut Indonesia Tobacco Serok 4,45 Juta Saham ITIC, Ternyata Ini Tujuannya
ILUSTRASI. Direktur Utama PT Indonesian Tobacco Tbk (ITIC), Djonny Saksono terpantau menambah porsi kepemilikan sahamnya di ITIC.


Reporter: Rashif Usman | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Utama PT Indonesian Tobacco Tbk (ITIC), Djonny Saksono terpantau menambah porsi kepemilikan sahamnya di ITIC.

Melansir keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (5/12) Djonny membeli 3,2 juta saham ITIC di harga pelaksanaan Rp 260 per saham. Adapun tanggal transaksi terjadi pada 2 Desember 2024.

Kemudian, Djonny kembali menambah porsi kepemilikan sahamnya sejumlah 1,25 juta lembar saham di harga transaksi Rp 262 per saham. Aksi pembelian saham itu terjadi pada 4 Desember 2024. Jika ditotal, Djonny telah menyerok 4,45 juta saham.

Baca Juga: Dibayangi Tantangan Kenaikan Cukai, Begini Prospek Saham Emiten Rokok

"Tujuan transaksi, investasi. Status kepemilikan saham, langsung," jelas Djonny dalam keterangan resminya, Kamis (5/12).

Djonny juga mengungkapkan jumlah saham miliknya sebelum transaksi sebesar 632.110.100 atau setara 67,19%. Nah, setelah transaksi, jumlah saham miliknya menjadi 636.560.100 atau setara 67,67%.

 

Sebelumnya, Djonny juga tercatat pernah membeli saham ITIC sebanyak 271.500 di harga pelaksanaan Rp 266,65 per saham. Transaksi itu terjadi pada 18 November 2024 lalu.

Pada penutupan perdagangan Kamis (5/12), harga saham ITIC berada di level Rp 266 per saham atau menguat 1,53%. Secara tahun berjalan, harga saham ini melemah 11,92%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×