kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Direkomendasikan buy, target harga saham PGAS diproyeksikan Rp 4.700


Jumat, 15 April 2011 / 10:42 WIB
Direkomendasikan buy, target harga saham PGAS diproyeksikan Rp 4.700
ILUSTRASI. Pekerja melintas di depan papan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia Jakarta.


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Kinerja PT Perusahaan Gas Negara (PGAS) di sepanjang 2010 cukup menggembirakan. Perusahaan eksplorasi gas pelat merah ini berhasil membukukan pendapatan operasional senilai Rp 19,77 triliun dan laba bersih Rp 6,24 triliun di sepanjang 2010.

Performa yang kinclong itu disokong oleh melonjaknya volume distribusi gas sebesar 824 MMSCFD. Volume tersebut naik 4% dari periode sama tahun 2009 yang hanya mencapai 792 MMSCFD. Tingginya permintaan dari sektor energi menjadi pemicu utama peningkatan penjualan volume gas PGAS.

"Kami percaya, permintaan volume gas sebagai energi alternatif akan terus mengalami peningkatan," jelas Andrew Argado, analis eTrading Securities. Dia menambahkan, di 2010, PGAS berupaya keras untuk mendapatkan suplai tambahan. Salah satunya dengan mencari kemungkinan sumber gas baru.

"Dalam pandangan kami, komitmen PGAS tersebut menjadi faktor krusial bagi performa finansial mereka," imbuhnya.

Terkait hal itu, Andrew merekomendasikan buy untuk PGAS. Adapun target saham untuk 12 bulan ke depan adalah Rp 4.700 dengan potensi kenaikan sebesar 18%. Pada pukul 10.38, saham PGAS tercatat naik 0,63% menjadi Rp 3.975.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×