Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
ToKYO. Jika mengamati pergerakannya, bursa Asia sepanjang tahun lalu bergerak positif. Kondisi itu membuat indeks MSCI Asia Pasifik mengalami penguatan terbesar dalam dua tahun sejak 2004. Penyebabnya, kian membaiknya perkonomian AS berhasil mengimbangi penurunan ekonomi di kawasan Eropa akibat krisis utang.
Saham-saham dengan performa terbaik di Asia selama 2010 antara lain: BHP Billiton Ltd naik 4,9% di Australia, Cnooc Ltd melonjak 51% di China, Canon Inc melesat 7,7% di Jepang, dan Hyundai Heavy Industries Co yang meroket 155% di Korea Selatan.
Sementara itu, indeks MSCI Asia Pacific mengalami lonjakan 14,3% sepanjang tahun lalu hingga akhirnya ditutup di posisi 137,70 di akhir tahun. Kendati begitu, angka tersebut lebih kecil dibanding kenaikan yang terjadi di 2009 yang mencapai 34%.
"Tingkat kepercayaan investor sudah kembali karena melihat pemulihan ekonomi global yang berada pada jalurnya," jelas Shane Oliver, head of investment strategy AMP Capital Ltd.
Bagaimana pergerakan sejumlah indeks acuan selama 2010? Berikut rangkumannya. Indeks Hang Seng Hongkong naik 5,3%, mengikuti lonjakan sebesar 52% pada 2009. Sementara, indeks Kospi Korea Selatan melesat 22% dan indeks S&P/ASX Australia melorot 2,6%.
Indeks Nikkei 225 Stock Average anjlok 3% seiring penguatan yen yang memperburuk outlook perusahaan pengekspor di Negeri Sakura itu. Sedangkan indeks Shanghai Composite Index anjlok 14% dan menjadi bursa dengan performa terburuk di Asia. Indeks acuan Negeri Panda ini juga membukukan penurunan terbesar di antara 15 indeks acuan besar dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
