Sumber: KONTAN | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Krisis memaksa PT Daya Sakti Unggul Corporindo Tbk (DSUC) menghentikan produksi dan memecat seluruh karyawannya di unit usaha Banjarmasin, Kalimantan Selatan. "Untuk unit usaha di Pulau Jawa tetap berjalan normal dan tidak ada rencana menghentikan operasi," kata Sekretaris Perusahaan DSUC, Sardjono kepada Bursa Efek Indonesia, kemarin.
Pendapatan perusahaan kayu ini turun karena permintaan lesu. Harga jual rata-rata produk DSUC selama 2009 pun cuma US$ 480 per m3. Ini harga terendah. Padahal, harga bahan baku naik. DSUC memperkirakan, penghentian produksi akan menurunkan pendapatannya sebesar 90%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News