Reporter: Rezha Hadyan | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menyatakan bahwa kinerja pasar modal Indonesia terbaik kedua di Asia Pasifik.
"Kinerja pasar modal Indonesia ini terbaik kedua di Asia Pasifik setelah India," kata Darmin saat membuka perdagangan saham perdana tahun 2019 di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (2/1).
Pernyataan tersebut secara tidak langsung mengoreksi pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada penutupan perdagangan tahun 2018 yang menyatakan bahwa indeks tahunan pasar modal Indonesia terbaik kedua di dunia dan hanya kalah dari India.
Sebagai informasi, pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang tahun 2018 (year to date/YTD) sebesar 2,69% dari 6.366 di awal tahun menjadi 6.194,5 di akhir tahun. Pelemahan tersebut diakibatkan oleh berbagai tekanan eksternal yang juga dialami oleh bursa saham lain di dunia, terutama di Asia.
"IHSG memang terkoreksi tapi masih beruntung, penurunannya lebih rendah ketimbang bursa saham lainnya di kawasan Asia Pasifik," kata mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) ini.
Walaupun begitu, Darmin optimistis kinerja pasar modal Indonesia akan semakin baik pada 2019. Kinerja tersebut dapat dinilai dari pergerakan IHSG maupun jumlah perusahaan yang melakukan penawaran umum saham perdana atau Initial Public Offering (IPO).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
