kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.755   0,00   0,00%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Dana asing masuk Rp 3,39 triliiun, saham perbankan paling banyak diburu


Minggu, 07 Juni 2020 / 11:56 WIB
Dana asing masuk Rp 3,39 triliiun, saham perbankan paling banyak diburu
ILUSTRASI. saham perbankan diburu asing pekan lalu


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam perdagangan di pekan lalu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat 4,91%. Bersamaan penguatan  IHSG, investor asing mulai masuk ke pasar saham tanah air dan mencatatkan net buy sebesar Rp 3,39 triliun.

Melansir RTI, dari 10 saham dengan pembelian bersih tertinggi, emiten perbankan mendominasi deretan saham yang paling banyak diburu investor asing. Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) puncaki klasemen dengan jumlah net buy mencapai Rp 2,2 triliun selama sepekan perdagangan.

Selanjutnya, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang berada di urutan kedua saham dengan nilai Rp 1,7 triliun dalam sepekan.

Baca Juga: Analis: Pekan depan, IHSG diprediksi melanjutkan penguatan

Disusul berikutnya saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dengan jumlah pembelian bersih mencapai Rp 185,4 miliar. Saham BMRI menempati urutan keempat deretan saham yang paling banyak diburu asing.

Selain itu, ada pula saham PT Bank Permata Tbk (BNLI) dengan net buy Rp 68,1 miliar dan saham PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk (BTPS) dengan jumlah net buy Rp 62,6 miliar.

Analis Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan, diburunya saham emiten perbankan oleh asing disebabkan oleh faktor harga yang sudah terdiskon cukup banyak. 

Saham BBRI misalnya, sudah terkoreksi 29,32% sejak awal tahun. Sementara saham BBCA melemah 14,36% secara year-to-date (ytd). Setali tiga uang, saham BMRI juga sudah anjlok 36,81% sejak awal tahun.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×