Reporter: Veby Mega | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) terpaksa pilih kasih diantara dua anak usahanya. Buktinya, CMNP rela merogoh kocek demi merestrukturisasi utang PT Citra Margatama Surabaya (CMS) di Surabaya. Tapi, CMNP enggan mengeksekusi hak rights issue anak usaha lain, Citra Mero Manila Tollways Corporation (CCMT) di Filipina. Ujungnya, saham CMNP di emiten tol Filipina itu tergerus dari 20% menjadi 11%.
Presiden Direktur CMNP Shadik Wahono mengatakan, CMNP bahkan membuka kemungkinan untuk menjual kue saham di CCMT. "Karena sumbangan pada kemajuan CMNP juga tidak signifikan," kata Shadik. Menurutnya, saat ini, kekuatan finansial CMNP akan terfokus untuk mengembangkan kinerja CMS, dimana CMNP memiliki 95% saham.
Shadik menyatakan, CMNP masih menunggu keputusan lima investor CCMT lainnya. "Apakah kami akan membuat konsorsium bersama atau apa. Agar peranan kami di CCMT lebih signifikan," kata Shadik.
Sekadar catatan, hingga kuartal ketiga 2009, CCMT menderita rugi bersih Rp 1,34 miliar. Angka ini turun tipis ketimbang torehan kuartal ketiga 2008, Rp 1,46 miliar. CMNP mengakui bahwa akumulasi kerugian CCMT sebesar biaya perolehan mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
