kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Cermati Saham-Saham yang Banyak Ditadah Asing Saat IHSG Merosot, Kamis (24/10)


Kamis, 24 Oktober 2024 / 22:51 WIB
Cermati Saham-Saham yang Banyak Ditadah Asing Saat IHSG Merosot, Kamis (24/10)
ILUSTRASI. Pengguna ponsel mengamati Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada layar ponselnya di Jakarta, Senin (30/9/2024).Saat IHSG merosot pada Kamis (24/10/2024), asing banyak mengoleksi saham BBCA dan ASII.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan koreksi pada perdagangan hari Kamis (24/10).

Sepanjang perdagangan IHSG juga bergerak di zona merah.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business, IHSG merosot 0,91% atau 71,01 poin ke level 7.716,54 pada penutupan perdagangan.

Baca Juga: IHSG Merosot 0,91% ke 7.716, Cek Saham Net Sell Terbesar Asing, Kamis (24/10)

Total volume perdagangan saham di BEI pada Kamis mencapai 25,53 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 11,49 triliun.

Ada 379 saham yang turun, 214 saham yang naik dan 198 saham yang tidak berubah alias stagnan.

Koreksi IHSG juga dibarengi dengan net sell asing sebesar Rp 462,95 miliar di seluruh pasar.

Tapi asing banyak mengoleksi saham-saham ini saat IHSG merosot.

Baca Juga: Asing Banyak Koleksi Saham-Saham Ini Saat IHSG Terkoreksi Kemarin, Rabu (23/10)

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Kamis:

1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 254,42 miliar
2. PT Astra International Tbk (ASII) Rp 49,52 miliar
3. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) Rp 38,95 miliar
4. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 26,14 miliar
5. PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) Rp 18,39 miliar
6. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp 18,33 miliar
7. PT Mayora Indah Tbk (MYOR) Rp 15,7 miliar
8. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) Rp 12,69 miliar
9. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) Rp 12,15 miliar
10. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Rp 5,58 miliar

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×