Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada perdagangan pagi ini. Pada pukul 09.02 WIB, Selasa (25/3), Indeks tercatat naik 1,03% ke level 6.224,96.
Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Tasrul Tanar memperkirakan secara teknikal IHSG hari Selasa (25/3) akan bergerak di rentang 6.133 – 6.228.
Baca Juga: IHSG Rebound 1,03% ke 6.244, Top Gainers di LQ45: CTRA, BBRI dan ESSA, Selasa (25/3)
IHSG diperkirakan sementara akan coba test resistance terdekat pada downtrend jangka menengah yang relatif kuat (r-squared = 0.8787) sejak 133 hari perdagangan terakhir. Indikator MFI optimized relatif flat ,indikator RSI optimized dan indikator CMO optimized naik terbatas dan indikator W%R optimized masih cenderung turun namun sementara tertahan. Indeks ini berada di atas lower band pada Bollinger Bands optimized Rata-rata volume sisi demand di atas rata-rata volume sisi supply dan asing net sell dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand dan supply di atas level saat ini.
Selain memberikan rekomendasi teknikal IHSG, Tasrul juga memberikan rekomendasi teknikal saham berikut :
1. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS)
Harga koreksi terbatas pada downtrend jangka panjang pada pergerakan harian yang relatif kuat (r-squared = 0.7550) selama 222 hari perdagangan terakhir. Indikator MFI optimized,indikator RSI optimized, dan indikator W%R optimized dan indikator CMO optimized masih cenderung bergerak turun namun mulai terbatas. Harga saat ini di bawah lower band pada Bollinger Bands optimized. Rata-rata volume sisi demand di atas rata-rata volume sisi supply, asing net buy dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand dan supply diatasnya.
Support : Rp 310
Resistance : Rp 330
Rekomendasi : trading buy
2. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA)
Harga coba bergerak naik pada uptrend channnel jangka panjang pada pergerakan harian yang relatif kuat (r-squared = 0.9161) sejak 290 hari perdagangan terakhir Indikator MFI optimized masih cenderung naik, sementara indikator RSI optimized,indikator W%R optimized dan indikator CMO optimized sudah berada di oversold area dan harga masih di bawah center line pada Bollinger Bands optimized Rata-rata volume sisi demand di bawah rata-rata volume sisi supply, asing net buy dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand berada di bawah dan supply di atas level harga saat ini.
Support : Rp 1.920
Resistance : Rp 2.000
Rekomendasi : trading buy
3. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)
Koreksi harga mulai terbatas pada downtrend channel jangka menengah pada pergerakan harian yang relatif kuat (r-squared = 0.8250) selama 134 hari perdagangan terakhir. Indikator MFI optimized,indikator RSI optimized ,indikator W%R optimized, indikator CMO optimized masih sudah berada di oversold area. Harga di bawah lower band pada Bollinger Bands optimized. Rata-rata volume transaksi sisi demand di bawah rata-rata sisi supply dan asing net sell dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand dan sisi supply diatas level saat ini.
Support : Rp 3.650
Resistance : Rp 3.780
Rekomendasi : trading buy
Selanjutnya: Jelang RUPS, Saham Bank Mandiri (BMRI) Dibuka Menguat 1,57%
Menarik Dibaca: Operasional BCA pada Libur dan Cuti Bersama Nyepi hingga Idul Fitri 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News