Reporter: Nadya Zahira | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 5.618 poin atau 0,08% menuju level 7.331.128 pada perdagangan Rabu (20/3).
Pengamat Pasar Modal & Founder WH-Project William Hartanto mengamati, IHSG berpotensi bergerak dalam kecenderungan melemah, dengan kisaran 7.270 – 7.400. pada perdagangan hari ini, Kamis (21/3).
William menjelaskan secara teknikal, IHSG berada pada posisi candlestick dan nampak masih memperlihatkan kondisi jenuh. Meskipun sempat beberapa kali mencoba menguat, namun IHSG tidak mampu mencapai highest level (harian) yang mampu dipertahankan hingga akhir perdagangan, dan selalu berada di bawah MA5 dalam 3 candle terakhir.
“Ini mengindikasikan bahwa tekanan jual semakin besar dan terjadi pada saham-saham movers IHSG,” kata William dalam risetnya, Rabu (19/3).
Sedangkan pada perdagangan sebelumnya, Rabu (19/3), dia menjelaskan bahwa IHSG berakhir dengan pelemahan tipis, namun masih belum memberikan indikasi yang bagus. Pasalnya, secara teknikal candlestick IHSG semakin menurun di bawah MA5.
Baca Juga: Intip Rekomendasi Teknikal Saham ICBP, ELSA dan CTRA untuk Perdagangan Kamis (21/3)
“Untuk nilai transaksi bisa dikatakan masih dalam batas aman karena berada pada kisaran rata-rata per hari yaitu Rp 8 triliun– Rp 10 triliun, yang mana tidak mengindikasikan kepanikan,” kata William.
Bahkan menurutnya, di saat adanya sentimen geopolitik seperti aksi demonstrasi terhadap hasil Pilpres Komisi Pemilihan Umum (KPU), juga nampak tidak merespon sentimen suku bunga Bank Indonesia (BI) yang tetap pada 6%.
Berikut rekomendasi saham yang secara teknikal menarik dicermati, pada Kamis (21/3):
1. Bank OCBC NISP Tbk (NISP)
Posisi harga all time high dalam 1 tahun terakhir, dan trend following dengan posisi candlestick menguat di atas MA5 dan MA20.
Rekomendasi: Buy
Support: Rp 1.390
Resistance: Rp 1.420
2.PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO)
Pergerakan harga membentuk pola symmetrical triangle dengan neckline pada 2.660.
Rekomendasi: Buy
Support: Rp 2.590
Resistance: Rp 2.855
3. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI)
Fase jenuh jual setelah ex date dividend, membentuk demand zone pada area Rp 5.950 – Rp 6.100.
Rekomendasi: Buy
Support: Rp 5.900
Resistance: Rp 6.350.
Baca Juga: Arah IHSG Ditopang Kebijakan Moneter Terbaru Kamis (21/3)
4. PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG)
Trend following dengan posisi candlestick menguat di atas MA5 dan MA20.
Rekomendasi: Buy
Support: Rp 650
Resistance: Rp 725
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News