Reporter: Dimas Andi | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan melaksanakan lelang Surat Utang Negara (SUN) pada perdagangan Selasa (24/9). Lelang yang bertujuan untuk memenuhi sebagian dari pembiayaan APBN 2019 ini memiliki target indikatif sebesar Rp 15 triliun.
Analis Fixed Income MNC Sekuritas I Made Adi Saputra memperkirakan jumlah penawaran yang masuk pada lelang nanti berkisar antara Rp 35--45 triliun. Jumlah penawaran yang cukup besar akan didapati oleh instrumen Surat Perbendaharaan Negara serta Obligasi Negara seri FR0081 dan FR0082.
Baca Juga: Catat, berikut tujuh seri SUN yang akan dilelang pemerintah hari ini
Berdasarkan kondisi pergerakan harga SUN jelang pelaksanaan lelang, Made memproyeksikan tingkat imbal hasil yang akan dimenangkan adalah sebagai berikut:
- Surat Perbendaharaan Negara Seri SPN03191226 berkisar antara 5,65% - 5,75%;
- Surat Perbendaharaan Negara Seri SPN12200619 berkisar antara 5,81% - 5,90%;
- Obligasi Negara seri FR0081 berkisar antara 6,68% - 6,75%;
- Obligasi Negara seri FR0082 berkisar antara 7,25% - 7,31%;
- Obligasi Negara seri FR0080 berkisar antara 7,59% - 7,65%;
- Obligasi Negara seri FR0079 berkisar antara 7,78% - 7,84%; dan
- Obligasi Negara seri FR0076 berkisar antara 8,00% - 8,06%.
Baca Juga: Pasar Milenial SUN Ritel Makin Banyak premium
Sebagai informasi, pemerintah menargetkan penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) melalui lelang sebesar Rp 185 triliun di kuartal III-2019. Target tersebut diperoleh dari 7 kali lelang SUN dan 6 kali lelang sukuk negara.
Pada lelang SUN sebelumnya, pemerintah meraup dana sebesar Rp 23,25 triliun dari total penawaran yang masuk sebesar Rp 44,72 triliun.