Reporter: Kenia Intan | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Cemindo Gemilang Tbk menggelar masa penawaran umum perdana saham pada 2-9 September 2021. Perusahaan yang bergerak di industri semen itu telah mengantongi tanggal efektif pernyataan pendaftaran pada 31 Agustus 2021.
Mengutip prospektusnya, Cemindo Gemilang akan menawarkan 1,71 miliar saham biasa atas nama yang seluruhnya merupakan saham baru. Adapun jumlah tersebut mewakili 10,04% dari modal ditempatkan dan disetor setelah Penawaran Umum Perdana Saham atau initial public offering (IPO).
Cemindo Gemilang akan menawarkan setiap sahamnya di harga Rp 680. Dus, nilai IPO perusahaan yang nantinya memiliki kode saham CMNT itu mencapai Rp 1,16 triliun.
Baca Juga: Ada 5 IPO saham pada Agustus 2021, ini rekomendasi analis
Setelah masa penawaran umum, Cemindo Gemilang akan melakukan penjatahan saham pada 6 September 2021. Adapun distribusi saham secara elektronik akan dillaukan pada 7 September 2021. Perusahaan yang berbasis di Jakarta Utara itu akan mencatatkan saham perdana atau listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) pekan depan, 8 September 2021.
Asal tahu saja, perusahaan juga akan mengalokasikan sebanyak-banyaknya 1,29% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO untuk program alokasi saham kepada manajemen dan karyawan perseroan atau Management and Employee Stock Option Program (MESOP). Jumlah tersebut setara sebanyak-banyaknya 224 juta saham.
Mengutip prospektusnya, dana yang dihimpun melalui IPO sebagian besar dialokasikan sebagai modal kerja, mencapai 58%. Selain itu, sebesar 17% digunakan untuk pembayaran atas sebagian pokok utang dari pinjaman sindikasi.
Sekitar 11% lainnya dimanfaatkan untuk pembayaran sebagian utang kepada Sinoma International Engineering Co., Ltd. Adapun 8% dari dana yang diperoleh akan digunakan sebagai belanja modal atau capital expenditure (capex). Sisanya, untuk pembayaran sebagian utang kepada PT Sinoma Engineering Indonesia.
Selanjutnya: Lima saham baru akan masuk ke bursa, siapa yang paling bagus dibeli?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News