Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah mengalami dua hari koreksi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,64% ke posisi 6.898,07 pada Kamis (3/8). Penguatan didukung oleh pembalikan arus dana asing, tercatat netbuy sebesar Rp 422 miliar dengan total transaksi Rp 8,4 triliun di pasar reguler.
Analis Investindo Nusantara Sekuritas Pandhu Dewanto mengamati, capital outflow sepekan terakhir mencapai Rp 1,6 triliun terjadi terutama sejak keputusan the Fed yang menaikkan suku bunga. Sementara itu, bursa global rata-rata ditutup melemah tipis menjelang akhir pekan.
Pasar saham masih tertekan dengan sentimen dari pemangkasan peringkat utang pemerintah Amerika yang direspon dengan kenaikan US Treasury Yield. Sejauh ini sudah 79% perusahaan yang tergabung dalam indeks S&P 500 melaporkan kinerja kuartal kedua dengan hasil 82% diantaranya melebihi ekspektasi konsensus.
"Meski secara YoY terdapat penurunan pendapatan mencapai 5%. Hal ini mengindikasikan bahwa kinerja keuangan tidak seburuk perkiraan. Dari bursa komoditas harga minyak mentah, timah dan batubara menguat lebih dari 2%.," ungkap Pandhu dalam risetnya, Jum'at (4/8).
Baca Juga: Analis MNC Sekuritas: Buy on Weakness ACES, BUMI, ITMG, dan UNTR untuk Jumat (4/8)
Kembali ke bursa domestik, Pandhu melihat IHSG berpotensi kembali menguji area resistance kuatnya dikisaran 6.950 - 6.971. Meredanya capital outflow diharapkan dapat mendorong penguatan lebih lanjut.
Pekan depan pasar akan menantikan data GDP kuartal kedua Indonesia dengan perkiraan dapat bertahan di level 5,03%, sama dengan pencapaian kuartal pertama lalu. Secara keseluruhan sentimen dari intermarket masih cenderung negatif sehingga indeks juga masih rawan profit taking pada akhir pekan ini.
Berikut rekomendasi saham pilihan dariĀ Investindo Nusantara Sekuritas untuk perdagangan Jum'at (4/8):
1. PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL)
Rekomendasi buy mencermati harga Rp 900 - Rp 970
Target: Rp 1.080 - Rp 1.285
Stoploss: Rp 860.
2. PT Mayora Indah Tbk (MYOR)
Rekomendasi buy mengamati harga Rp 2.400 - Rp 2.500
Target: Rp 2.630 - Rp 2.710
Stoploss: Rp 2.340.
3. PT Pakuwon Jati Tbk (PWON)
Rekomendasi buy memperhatikan harga Rp 474 - Rp 490
Target: Rp 505 - Rp 525
Stoploss: Rp 460.
Baca Juga: Analis RHB Sekuritas: Buy Saham BBCA, UNVR, NCKL, dan ADMR untuk Jumat (4/8)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News