kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45910,28   -13,21   -1.43%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

CDS diramal bisa turun lagi


Selasa, 21 Juni 2016 / 20:20 WIB
CDS diramal bisa turun lagi


Reporter: Wahyu Satriani | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Credit default swap (CDS) atau acuan risiko investasi di Indonesia diprediksi kembali turun hingga akhir tahun ini.

Analis PT Capital Asset Management Desmon Silitonga memerkirakan CDS Indonesia akan turun apabila keluarnya Inggris dari Uni Eropa atau Brexit gagal terealisasi.

"Apabila Brexit gagal dan the Fed hanya menaikkan rate sekali tahun ini, maka CDS berpotensi masih akan turun," ujar Desmon, Jakarta, Selasa (21/6).

Menurut Head of Fixed Income Indomitra Securities Maximilianus Nico Demus, prospek CDS hingga akhir tahun bakal mengikuti tren penurunan yield obligasi. Kenaikan Fed rate yang hanya satu kali pada tahun ini diprediksi memicu turunnya yield obligasi akibat berkurangnya tekanan dari global.

Di sisi lain, stabilnya laju inflasi diperkirakan akan mendorong penurunan kembali BI rate. Akibatnya, suku bunga kredit juga akan mengalami penurunan.

Demikian juga dengan yield obligasi yang diprediksi ikut terapresiasi. "Sehingga perbaikan ekonomi mulai berjalan," ujar Nico.

Masuknya dana dari repatriasi tax amnesty juga diprediksi akan menopang penguatan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS. "Sehingga akan membuat tingkat resiko semakin mengecil," tutur dia.

Level CDS obligasi Indonesia tenor lima tahun turun menjadi 193 pada akhir Mei 2016 dari akhir 2015 lalu yang berkisar 230.51.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×