Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) pada Senin (23/5) telah menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Manajemen DEPO mengusulkan sedikitnya enam agenda dalam RUPST tersebut.
Enam agenda tersebut antara lain pengesahan laporan keuangan DEPO untuk tahun buku 2021, pembagian laba bersih perusahaan, penetapan honorarium dan tunjangan anggota dewan komisaris perusahaan serta besarnya gaji dan tunjangan anggota direksi untuk tahun buku 2022, penunjukan Kantor Akuntan Publik (KAP) Teramihardja, Pradhono & Chandra untuk mengaudit laporan keuangan konsolidasi dari perusahaan dan entitas anak tahun 2021, rincian penggunaan dana Initial Public Offering (IPO), dan perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan.
RUPST telah mengesahkan dan menyetujui usulan 6 agenda tersebut. Dalam hal ini, pembagian laba bersih DEPO sebagai dividen untuk pemegang saham. RUPST tersebut telah menyetujui pembagian laba bersih perusahaan untuk tahun buku 2021 sebesar Rp 35 miliar sebagai dividen yang merupakan 39,42% dari total laba bersih DEPO pada tahun 2021 yang sebesar Rp 88,79 miliar.
Besarnya dividen tersebut telah sesuai dengan ketentuan pasal 20 ayat 1 Anggaran Dasar Perusahaan. “Perusahaan juga mengalokasikan sebesar Rp 8 miliar sebagai dana cadangan dan sisanya dimasukkan sebagai laba ditahan,” terang Manajemen DEPO dalam siaran pers yang diterima Kontan, Senin (23/5).
Baca Juga: Incar Penjualan Rp 2,6 T, Caturkarda Depo Bangunan (DEPO) Fokus Bangun Gerai Baru
RUPST juga telah mengesahkan penggunaan dana IPO yang telah dialokasikan sesuai dengan prospektus. Pada IPO tahun lalu, DEPO berhasil menghimpun total dana setelah dikurangi biaya-biaya yakni sebesar Rp 487,75 miliar.
Jumlah itu telah digunakan sebesar Rp 312,04 miliar dengan rincian untuk belanja modal Rp 10,70 miliar, pelunasan pinjaman sebesar Rp 41,09 miliar, investasi perusahaan anak Rp 201,38 miliar, dan modal kerja sebesar Rp 58,86 miliar. Dengan demikian, dana hasil IPO masih tersisa Rp 175,70 juta.
Agenda penting lain dari perusahaan supermarket bahan bangunan pertama di Indonesia tersebut adalah perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan. Pada RUPST, DEPO menyetujui pengangkatan Piphop Vasanaarchasakul sebagai Komisaris dan menambah anggota Direksi baru dengan mengangkat Pathama Sirikul sebagai Direktur.
Dengan demikian, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan masa jabatan 5 tahun terhitung sejak 2021 sesuai tercantum pada Anggaran Dasar Perusahaan sampai dengan penutupan RUPS Tahunan DEPO tahun 2026 adalah sebagai berikut:
- Komisaris Utama: Hermanto Tanoko
- Komisaris: Budyanto Totong
- Komisaris: Rita Lijanto
- Komisaris: Piphop Vasanaarchasakul
- Komisaris Independen: Drs Herbudianto
- Komisaris Independen: Henryanto Komala
- Direktur Utama: Kambiyanto Kettin
- Direktur: Johnny Liyanto
- Direktur: Erwan Irawan Noer
- Direktur: Caroline Agustina Kettin
- Direktur: Amanda Grace Kettin
- Direktur: Pathama Sirikul
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
