Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali kedatangan tamu baru, yaitu PT Trisula International Tbk (TRIS). Dengan demikian, TRIS menjadi emiten keenam pada tahun ini. Pada perdagangan perdananya, perusahaan yang bergerak di sektor retail apparel ini mencatatkan kenaikan sebesar 33,33% atau naik Rp 100 ke posisi Rp 400 dengan volume transaksi sebanyak 9.350 lot dan nilai transaksi mencapai Rp 1 miliar.
TRIS sendiri telah menetapkan harga saham perdananya di Rp 300 per lembar dengan melepas sebanyak 300 juta saham ke publik. Artinya, perusahaan mendapatkan dana segar mencapai Rp 90 miliar.
Nantinya, dana hajatan tersebut sekitar 37% digunakan sebagai biaya penambahan toko dan gerai untuk grand JOBB, Jack Nicklaus, UniAsia dan man Club di Jakarta, Tengerang, dan kota-kota di pulau Jawa, Bali dan Sumatera. Sementara 35% lainnya untuk biaya akusisi Trisco yang merupakan perusahaan terafiliasi. Dimana Trisula akan mengakuisisi 50% saham Trisco yang dimiliki TNT.
Kemudian, sekitar 17% akan digunakan sebagai biaya pembetukan usaha baru, yang bekerja sama dengan investor asing asal Asia. Sisanya sekitar 11% sebagai modal kerja seperti biaya promosi dan iklan. PT Sinarmas Sekuritas bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek Trisula International.
Saat ini, TRIS mengerjakan merk terkemuka seperti Hugo Boss, Burton, Perry Ellis, Penguin, Hush Puppies, Mizuno, HaHart Shaffner.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
