Reporter: Vina Elvira | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU) membukukan penurunan kinerja pendapatan di semester pertama tahun ini.
Melansir laporan keuangan per 31 Juni 2021, pendapatan SDMU tercatat sebesar Rp 41,14 miliar. Jumlah itu turun tipis 3,60% dari pendapatan per 30 Juni 2020 senilai Rp 42,68 miliar.
Pendapatan bersih SDMU di semester pertama 2021, masih ditopang oleh pendapatan dari jasa angkutan senilai Rp 41,12 miliar. Kemudian disusul oleh jasa inklaring senilai Rp 25,20 juta.
Hingga Juni lalu, SDMU membukukan beban pokok pendapatan sebesar Rp 31,14 miliar, atau menyusut 43,62% dari sebelumnya Rp 55,23 miliar pada Juni 2020.
Baca Juga: Sampai akhir tahun nanti, Sidomulyo Selaras (SDMU) pasang target konservatif
Di sisi lain, perusahaan ini terpantau masih mencatatkan peningkatan pada beban usaha sebesar 13,87%, dari semula Rp 16,94 miliar di semester I-2020 menjadi Rp 19,29 miliar pada semester I-2021.
Walhasil, rugi bersih tahun berjalan SDMU turun signifikan 55,19% menjadi Rp 14,67 miliar di akhir Juni lalu. Padahal, pada periode yang sama tahun sebelumnya SDMU masih membukukan kerugian hingga Rp 32,74 miliar.
Pada akhir Juni lalu, SDMU mencatatkan nilai aset sebesar Rp 170,76 miliar, jumlah itu menyusut dari total aset perseroan per 31 Desember 2020 senilai Rp 177,18 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News