kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.945.000   -6.000   -0,31%
  • USD/IDR 16.290   6,00   0,04%
  • IDX 7.606   72,54   0,96%
  • KOMPAS100 1.082   12,15   1,14%
  • LQ45 800   6,71   0,85%
  • ISSI 254   -0,52   -0,20%
  • IDX30 413   4,37   1,07%
  • IDXHIDIV20 473   6,15   1,32%
  • IDX80 121   0,84   0,71%
  • IDXV30 126   2,02   1,63%
  • IDXQ30 132   1,65   1,26%

BEI Bakal Buka Kode Domisili Investor September 2025


Senin, 11 Agustus 2025 / 14:32 WIB
BEI Bakal Buka Kode Domisili Investor September 2025
Konferensi pers dalam rangka 48 Tahun Diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (11/8/2025).


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan implementasi pembukaan kode domisili investor usai sesi pertama akan berlangsung antara pekan pertama atau pekan kedua September 2025. 

Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Iman Rachman menjelaskan melakukan penyesuaian format distribusi data, termasuk diseminasi kode domisili investor di akhir perdagangan sesi pertama.  

BEI sudah melakukan sosialisasi terkait dengan pembaruan format kode domisili investor kepada anggota bursa pada 29 Juli 2025. Iman bilang, pihaknya juga sudah mengirimkan format baru kepada anggota bursa. 

Baca Juga: Mengintip Strategi Prudential Indonesia dalam Mengelola Investasi Unitlink Saham

“Sebagai tindak lanjut sosialisasi, kami juga sudah mengirimkan format baru distribusi data kepada anggota bursa. Target implementasi di awal September 2025,” jelasnya dalam konferensi pers, Senin (11/8).  

Inarno Djajadi, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan, Derivatif, dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan menyatakan pihaknya telah menyetujui rencana distribusi data kode domisili investor usai sesi pertama. 

“Namun untuk implementasinya masih menunggu kesiapan dari OJK,” katanya dalam konferensi pers belum lama ini. 

Inarno bilang pembukaan kembali informasi kode domisili investor merupakan bagian dari upaya untuk menyajikan data pasar secara lebih terbuka dan tidak menimbulkan distorsi dan spekulasi di pasar.  

Nantinya data kode domisili investor sudah bisa dilihat usai akhir sesi pertama dan akhir perdagangan. Namun untuk kode broker baru bisa dilihat usai perdagangan sesi kedua. 

Baca Juga: Saham SOSS dan DKFT Masuk UMA, Ini Penjelasan BEI

Selanjutnya: Mengintip Strategi Prudential Indonesia dalam Mengelola Investasi Unitlink Saham

Menarik Dibaca: OH!SOME Menggelar Ulang Tahun Pertama, Luncurkan Koleksi Mickey Mouse

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak Executive Macro Mastery

[X]
×